Namun dalam jumlah yang jauh lebih sedikit dibandingkan dengan laki-laki.
Sedangkan untuk kasus penampilan atlet voli putri asal Sulawesi yang tampak seperti laki-laki ini mungkin juga disebabkan sindroma ovarium polikistik.
Jika melihat salah satu dampak dari sindrom tersebut adalah munculnya virilisasi.
Kondisi ini membuat seorang perempuan akan memiliki karakteristik maskulin, seperti layaknya seorang laki-laki.
Karakteristik ini bisa terwujud dalam tampilan berupa mengecilnya payudara dan rahim, banyaknya rambut dan bulu di wajah dan tubuh, serta otot-otot tubuh yang membesar.
Baca Juga: Catat! Ini 4 Ciri Kulit Sehat Saat Hamil, Salah Satunya Bebas Jerawat
Meski begitu, kini sudah jelas bahwa Aprilia Manganang memang lah seorang laki-laki setelah menjalani berbagai pemeriksaan.
Mengutip dari laman Urology Health, hipospadia adalah suatu kelainan yang terjadi pada letak lubang uretra bayi laki-laki yang tidak normal.
Jika dalam kondisi normal, lubang uretra berada di ujung penis. Sementara bagi para penderita hipospadia, lubang uretra berada di bagian bawah penis.
Rupanya kelainan hipospadia merupakan cacat lahir yang umum, bahkan ditemukan pada 1 dari 200 bayi laki-laki.
Pada kebanyakan kasus, kelainan hipospadia ialah satu-satunya masalah perkembangan pada bayi pengidapnya dan tak ditemukan adanya kekurangan lain pada kandung kemih ataupun organ lain. (*)