Parapuan.co - Lonjakan kasus Covid-19 terjadi di India, di mana tercatat rekor baru sebanyak lebih dari 300 ribu kasus dilaporkan dalam sehari pada Kamis, 22 April kemarin.
Laporan ini menandai jumlah kasus harian Covid-19 tertinggi di dunia sejak pandemi melanda awal tahun 2020 lalu.
Bukan itu saja, kasus kematian akibat virus Corona ini juga dilaporkan meningkat, yaitu sebanyak 2 ribu kasus dalam sehari seperti melansir Boldsky.
Di tengah situasi meningkatnya kasus, mutasi baru virus SARS-CoV-2, yang disebut B.1.618, telah diidentifikasi di India, khususnya tersebar di Benggala Barat.
Baca Juga: Satgas Covid-19 Perketat Larangan Mudik Mulai 22 April hingga 24 Mei 2021, Begini Aturannya
Identifikasi Triple Mutation (Mutasi Tiga Kali Lipat)
Dikatakan bahwa varian Covid-19 baru ditemukan di beberapa wilayah di India, yaitu di Maharashtra, New Delhi, Chhattisgarh, dan Benggala Barat.
Di kawasan tersebut, virus yang teridentifikasi telah bermutasi tiga kali lipat, di mana tiga strain Covid-19 yang berbeda bergabung dan membentuk varian baru.
Hal ini disampaikan oleh Vinod Scaria, seorang ilmuwan di Council of Scientific and Industrial Research's Institute of Genomics and Integrative Biology (CSIR-IGIB) di New Delhi, lewat sebuah utas di Twitter.
Baca Juga: Perempuan Penyintas Covid-19 Berisiko Alami POTS, Kenali Apa Itu dan Bagaimana Gejalanya