Mengetahui banyaknya hal yang memang semestinya dirapikan membuat sebagian orang kewalahan saat pertama melakukan decluttering.
Berikut tips yang dapat dilakukan saat melakukan decluttering, sebagai berikut:
1. Memulai dengan mengelompokkan.
Sebelum memulai decluttering, agar tidak merasa kewalahan sebaiknya dilakukan terlebih dahulu pengelompokkan.
Pengkategorian ini bisa dibedakan berdasarkan jenis barang yang ingin disingkirkan atau melakukannya per-ruangan di rumah.
Jika proses decluttering atas dasar jenis barangnya maka dapat dilakukan membuat list barang-barang yang akan disingkirkan beserta jumlahnya.
Sementara jika dilakukan per-kamar maka hal pertama yang dikerjakan adalah membuat peta titik-titik berantakan di rumah beserta jumlah barangnya, untuk kemudian dibuat peringkat dari yang paling sedikit hingga paling banyak.
Kedua cara ini dinilai dapat membantu kegiatan merapikan rumah menjadi lebih efektif.
Baca Juga: Jangan Sampai Salah, Ini Cara Jitu Merawat Vagina agar Terhindar dari Bau Tak Sedap
2. Menyediakan 5 wadah besar untuk menyortir barang
Setelah mengetahui harus memulai decluttering dari bagian mana, hal yang selanjutnya dikerjakan adalah menyediakan lima wadah besar untuk menyortir barang yang akan disingkirkan.
Lima wadah besar tersebut untuk memisahkan barang-berdasarkan kategorinya sebagai berikut
- Put away : wadah ini digunakan buat barang-barang yang tidak pada tempatnya, untuk kemudian dikembalikan ke tempat semula
- Recycle : Kategori ini diperuntukkan pada barang-barang daur ulang yang ingin dibuang.
- Fix/Mend : Wadah ini untuk barang-barang yang membutuhkan perbaikan atau modifikasi sebelum dapat digunakan kembali
- Donate : teruntuk barang-barang yang masih dalam kondisi baik tapi sudah tak lagi digunakan, sebaiknya diberikan kepada orang yang membutuhkan.
- Trash : barang-barang yang sudah rusak dan tidak lagi dapat digunakan, maka dimasukkan ke dalam wadah kategori ini.