Parapuan.co - Belakangan ini, media sosial dihebohkan akan Kapolsek Astana Anyar, Kompol Yuni Purwanti yang terlibat dalam penggunaan narkoba.
Mendengar kasus tersebut pasti kita cukup terkejut, ya. Apalagi, dampak terburuk dari penyalahgunaan narkoba ialah Kawan Puan bisa sampai kehilangan nyawa.
Namun, sebagai sesama perempuan, mari kita tetap mendukung agar Kompol Yuni Purwanti agar segera mendapat rehabilitasi dan keluar dari lingkaran maut ya.
Nah, salah satu yang bisa kita lakukan adalah dengan belajar dari kasus Kompol Yuni Purwati. Salah satunya ialah makin sadar bahwa narkoba berbahaya bagi tubuh.
Ketika kita melakukan penyalahgunaan narkoba, kita sedang membahayakan diri kita sendiri. Apalagi dampak terburuknya bisa sampai kehilawangan nyawa atau kematian.
Melansir dari laman resmi BNN, PARAPUAN telah merangkum bahaya barang haram ini. Kawan Puan wajib simak, ya!
Baca Juga: Selain Nissa Sabyan, 6 Seleb Indonesia Ini Juga Pernah Dituding Jadi Orang Ketiga!
Dehidrasi
Obat atau pun zat yang disalahgunakan bisa berdampak pada keseimbangan elektrolit atau ion pada tubuh.
Jika tubuh kekurangan cairan maka akan mengalami kejang-kejang, halusinasi, perilaku makin agresif, dan sesak di dada.
Selain itu, efek jangka panjang dari minimnya elektrolit di tubuh adalah kerja otak Kawan Puan bisa terganggu dan rusak.
Halusinasi
Biasanya efek yang sering terjadi pada pengguna narkoba seperti ganja yaitu halusinasi.
Tak sampai pada situ saja loh Kawan Puan, penggunaan obat terlarang bisa menyebabkan muntah, mual, rasa takut berlebih, serta gangguan kecemasan.
Bahkan jika pemakaian ganja berlangsung lama, maka efek jangka panjangnya adalah gangguan mental dan depresi.
Menurunnya Tingkat Kesadaran
Pemakaian narkoba jelas berbahaya, apalagi jika dalam dosis tinggi. Memang tubuh terasa rileks, dan tenang, tapi di sisi lain kesadaran akan diri sendiri berkurang loh.
Baca Juga: Setelah Hulu, Netflix Juga Garap Film Dokumenter Tentang Kasus Britney Spears
Jika kita enggak sadar sama diri sendiri, lalu membuat koordinasi tubuh menjadi kacau. Sering bingung, ling-lung, dan perilaku turut berubah.
Ada pun akibat yang berisiko tinggi yakni kehilangan ingatan akan lingkungan sekitar.
Gangguan Kualitas Hidup
Jika terus-menerus menerima efek buruk dari narkoba, yang rusak bukan hanya tubuh aja tapi kualitas hidup juga kena dampaknya.
Susah fokus ketika bekerja, mengalami masalah keuangan, dan jika ketahuan maka akan terjerat hukum.
Kematian
Kehilangan nyawa adalah efek yang sudah jelas paling buruk. Jika overdosis dan dibiarkan, tubuh akan kejang-kejang, dan nyawa pun jadi taruhannya.
Nah, Kawan Puan, jangan sampai kalian terperangkap jerat narkoba ya, lebih baik cintai diri sendiri, dan bawalah dirimu ke hal positif yang bermanfaat. (*)
