Parapuan.co – Pernahkan Kawan Puan menginginkan waktu dan ruang untuk diri sendiri? Jika pernah, tenang saja, itu adalah hal yang wajar.
Masa pandemi seperti ini memang membutuhkan tenaga ekstra untuk kita bisa menjaga kesehatan fisik dan mental. Salah satunya ya dengan memiliki waktu dan ruang untuk diri sendiri.
Lalu, bagaimana ya caranya kita mengomunikasikan dan menyampaikan kebutuhan kita untuk diri sendiri ini ke pasangan tanpa menyakiti perasaannya?
Menurut Amy Morin seorang psikolog yang dilansir dari Verywellmind, terdapat 4 cara bilang ke pasangan kalau kita butuh ruang dan waktu sendiri tanpa menyakiti perasaannya. Apa saja?
Baca Juga: Catat! Ini 5 Tanda Kamu dan Pasangan Berada dalam Hubungan Sehat
Waktu sendiri itu penting
Setiap orang membutuhkan waktu menyendiri tertentu untuk merasakan yang terbaik dari diri kita sendiri, sekalipun seorang ekstrovert.
Sedikit kesendirian diperlukan untuk merefleksi hidup kita, agar kita merasa nyaman dengan diri sendiri, dan tentu bisa merencanakan masa depan.
Apalagi, saat pandemi seperti ini membuat Anda lebih memahami betapa pentingnya waktu menyendiri karena kita bekerja lebih keras untuk mendapatkannya.
Bisa begitu karena semenjak di rumah saja, kita akan 24/7 terus bertemu suami dan anak-anak kita. Jika biasanya saat mereka sekolah dan kerja, lalu kita sendiri, kini tak bisa lagi.
Buat rencana
Sekadar memberitahukan pasangan bahwa kita "membutuhkan lebih banyak ruang" bisa jadi tidak efektif. Pasangan belum tentu tahu apa yang kita mau.
Maka itu, beritahu secara spesifik apa yang kita butuhkan. Misalnya, apakah kita ingin menyendiri selama 15 menit tanpa gangguan sama sekali?
Pikirkan apa yang ingin kita lakukan dan butuh berapa lama. Apakah kita ingin melakukan beberapa hal di sekitar rumah tanpa diikuti oleh pasangan?
Mengomunikasikan dengan tepat apa yang kita butuhkan dapat mencegah banyak rasa sakit hati di kemudian hari.
Baca Juga: 5 Tips Komunikasi Efektif Menghadapi Konflik dengan Pasangan
Komunikasikan kebutuhanmu
Cara kita mengekspresikan kebutuhan akan membuat perbedaan besar. Perjelas bahwa waktu dan ruang sendiri adalah salah satu caramu menjadi orang yang lebih baik lagi.
Dengan mengatakan "Kamu selalu mengikutiku kemana-mana!" akan diterima secara berbeda dibandingkan "Saya butuh kesendirian untuk merasakan yang terbaik."
Yakinkan pasangan bahwa kebutuhan kita akan ruang tidak ada hubungannya dengan dia atau hubungan. Tidak berarti juga ada masalah di antara kalian.
Hanya saja kepribadian kita membutuhkan lebih banyak waktu sendiri daripada dirinya.
Bertanggung jawab atas perasaan diri sendiri
Penting untuk mengkomunikasikan kebutuhan kita dengan cara yang jujur dan penuh hormat. Akhirnya, kamu tidak bertanggung jawab atas perasaan pasanganmu.
Ada kemungkinan bahwa meskipun kita telah berusaha sebaik mungkin untuk menyampaikan pesan dengan baik, dia tidak menerimanya dengan baik. Bukan berarti kita yang salah.
Jika psangan kita kesal, berempati dengannya dan tunjukkan kasih sayangmu, tetapi tetap berpegang pada batasan yang kita buat.
Baca Juga: Bahas Keuangan dengan Pasangan Rentan Konflik? Ini 3 Tips Agar Lancar!
Seiring waktu, dia mungkin akan menyadari bahwa kebutuhan kita akan ruang hubungannya ya hanya dengan diri kita, bukan melulu dia.
Menetapkan batasan dengan seseorang dan berpegang teguh pada batasan itu adalah salah satu hal paling baik dan paling penuh kasih yang dapat kita lakukan.
Kita membuat aturan yang akan membantu kita merasa dan melakukan yang terbaik. Pasangan kita tidak harus menyukai atau bahkan memahaminya.
Akan tetapi, kita melakukan hal tersebut karena kita tahu itu kunci untuk memiliki hubungan yang lebih sehat. (*)