Rawat Celana Dalam, Hindari 7 Kebiasaan Ini agar Miss V Tidak Infeksi

Anna Maria Anggita - Senin, 1 Maret 2021
Celana dalam perempuan.
Celana dalam perempuan. freepik.com

Parapuan.co - Kawan Puan pasti sudah paham banget nih, kalau pakaian dalam adalah bagian penting bagi setiap insan.

Menggunakan pakaian dalam yang nyaman juga bisa mendukung aktivitas sehari-hari agar kita pun leluasa bergerak.

Namun pernah nggak sih, tiba-tiba vagina terasa gatal dan akhirnya iritasi, padahal kamu sudah menjaga kebersihan area kewanitaan.

Nah coba deh Kawan Puan telusuri lagi, salahnya ada di mana.

Baca Juga: Cara Menghilangkan Ketombe dengan Menggunakan Kulit Kentang, Praktis!

Untuk menelusuri lebih lanjut, coba perhatikan hal yang ada di bawah ini.

Melansir dari gridhealth.id ini loh kebiasaan mu terhadap pakaian dalam yang mampu menyebabkan infeksi:

Penyimpanan yang tidak tepat

Kawan Puan pastikan setelah mencuci dan kering, tempatkan pakaian dalam di lemari ya.

Jangan sampai menyimpannya di luar lemari karena debu dan mikroba akan menempel.

Kotoran yang menempel ini mampu menyebabkan infeksi pada vagina.

Baca Juga: Waspada, 4 Penyakit Ini Rentan Menyerang Organ Reproduksi Wanita!

Aduh! Jangan sampai ya Kawan Puan, yuk simpan baik-baik pakaian dalam kita.

Salah pilih ukuran

Jangan sampai kamu salah memilih ukuran celana dalam ya Kawan Puan.

Soalnya kalau terlalu ketat yang terjadi yakni keringat berlebihan di area miss V karena sirkulasi udara yang tidak lancar.

Nah inilah cikal bakal infeksi vagina terjadi.

Salah pilih model

Memang ada beberapa model celana dalam yang bikin makin seksi ya Kawan Puan.

Baca Juga: Ini yang Akan Terjadi Jika Mencuci Wajah Terlalu Sering, Bukan Bersih

Tapi ketika memilih pakaian dalam, jangan dipilih karena modelnya saja ya.

Kamu juga perlu memerhatikan bahan dan ukurannya.

Kalau kamu salah pilih celana dalam, alhasil daerah kewanitaan akan tergesek terus menerus dan berisiko mengalami infeksi.

Salah pilih bahan

Jangan sampai kamu salah pilih bahan celana dalam ya, karena area intim itu sangat sensitif.

Sangat tidak disarankan memilih celana dalam berbahan satin dan renda karena bisa mengiritasi area miss V.

Baca Juga: Tak Selalu 8 Gelas Sehari, Berapa Banyak Air yang Dibutuhkan Tubuh?

Lebih baik pilih pakaian dalam yang berbahan katun, selain nyaman, bahan ini juga menyerap keringat dengan baik.

Tidak segera ganti pakaian dalam setelah olahraga

Kawan Puan, seusai olahraga jangan lupa untuk mandi dan langsung ganti semua pakaian, termasuk pakaian dalam.

Kalau kamu nggak langsung mandi maka keringat yang ada di pakaian dalam bisa menyebabkan infeksi miss v.

Menggunakan pakaian dalam yang sama beberapa hari

Duh, jangan sampai ini terjadi pada kita ya Kawan Puan.

Baca Juga: Heboh Anjing Lady Gaga Dicuri, Ini 3 Alasan Bulldog Perancis Rawan Diculik

Pasalnya menggunakan pakaian dalam selama beberapa hari bukan hanya kebiasaan buruk saja tapi juga kotor.

Ketika kita menggunakan pakaian dalam yang sama, alhasil miss v bisa terinfeksi.

Hal ini terjadi karena cairan yang ada di celana dalam menjadi tempat yang nyaman bagi bakteri dan mikroba.

Salah pilih sabun cuci

Kalau Kawan Puan ingin terhindar dari iritasi dan infeksi pada area miss v, sebaiknya kamu juga memerhatikan sabun apa yang digunakan untuk mencuci.

Baca Juga: Tak Perlu Pura-pura Kuat, Ini Dia 7 Cara Meningkatkan Kekuatan Mental dan Emosional

Untuk mencuci pakaian dalam, coba gunakan deterjen organik atau sabun cuci lainnya yang ramah lingkungan ya.

Nah gimana nih Kawan Puan, semoga kita semua terhindar dari kebiasaan yang bisa merugikan kita sendiri ya.

(*)

Sumber: Gridhealth
Penulis:
Editor: Linda Fitria


REKOMENDASI HARI INI

Dobrak Stigma, Logina Salah Kontestan Pertama Miss Universe dengan Vitiligo dan Status Ibu