Parapuan.co - Siklus menstruasi setiap perempuan memang berbeda-beda ya, Kawan Puan. Dilansir dari Kompas.com, siklus menstruasi biasanya terjadi setiap 28 hari dengan periode selama 2-7 hari. Tetapi untuk kita yang mengalami siklus menstruasi 21 hingga 40 hari, hal tersebut juga masih normal.
Sebab, siklus menstruasi pendek ketika siklus terjadi kurang dari 21 hari dan kondisi ini membuat perempuan mungkin mengalami menstruasi lebih dari sekali dalam sebulan.
Kondisi menstruasi normal juga berlaku ketika kita menstruasi selama 3 hari, tapi hal ini terjadi secara teratur. Perlu jadi perhatian ketika kita biasanya mesntruasi selama 6 hari tetapi beberapa bulan terakhir hanya menstruasi selama 3 hari.
Ada beberapa kemungkinan penyebab menstruasi jadi lebih singkat. Salah satunya adalah penyebab alami, yaitu karena faktor usia. Biasanya periode menstruasi lebih singkat terjadi pada remaja di awal masa pubertas dan pada perempuan lanjut usia (lansia) yang sudah mendekati masa menopause.
Hal ini terjadi karena kedua kelompok tersebut belum atau sudah enggak memiliki kadar estrogen yang cukup. Fyi, estrogen inilah yang membentuk endometrium yang meluruh setiap datang bulan.
Selain karena penyebab alami, kita harus mewaspadai 6 hal yang juga bisa menyebabkan menstruasi lebih singkat dari biasanya:
Baca Juga: Wajib Tahu, Ini Perbedaan 3 Alat Penampung Cairan Menstruasi yang Biasa Dipakai
Stres
Mengalami stres memang dapat mempengaruhi kemampuan tubuh dalam memproduksi hormon. Ketidakseimbangan hormon tersebut bisa mempengaruhi periode menstruasi jadi lebih singkat.
Berolahraga terlalu berat dan berlebihan
Dilansir dari CewekBanget.id, olahraga berlebihan dapat membuat tubuh membakar kalori lebih dari kalori yang dikonsumsi.
Dalam jangka panjang, kondisi ini dapat memengaruhi kadar hormon sehingga menyebabkan periode menstruasi jadi lebih singkat. Sementara berdasarkan kutipan dari Kompas.com, ketika kita berolahraga terlalu keras, itu sama saja memberikan stres secara fisik pada tubuh.
Selain hal di atas, alat kontrasepsi juga bisa jadi penyebab siklus menstruasi lebih singkat. Alat kontrasepsi seperti pil KB, KB suntik ataupun KB implan yang mengandung hormon dapat mengubah kadar hormon dalam tubuh dan bisa memengaruhi periode menstruasi.
Dilansir dari sumber yang sama, pada sebagian wanita, penggunaan alat kontrasepsi hormonal memang bisa membuat menstruasi memendek.
Memiliki Polycystic Ovarian Syndrome (PCOS)
Memiliki sindrom polisistik ovarium (PCOS) membuat tubuh memproduksi hormon androgen yang lebih banyak, sehingga masa menstruasi jadi enggak teratur. Salah satunya pun adalah periode menstruasi jadi lebih singkat.
Baca Juga: Pernah Alami Long Covid, Melaney Ricardo Wanti-wanti Masyarakat: Covid-19 Bukan Gimmick
Perubahan berat badan secara drastis
Perubahan berat badan seperti naik atau turun secara drastis dapat menggangu keseimbangan hormon lho, Kawan Puan.
Selain itu perubahan pola makan, misalnya tiba-tiba menghindari banyak konsumsi kalori, juga memengaruhi kemampuan tubuh memproduksi hormon. Alhasil, periode menstruasi pun bisa berubah, termasuk jadi lebih singkat.
Kelenjar tiroid bertugas melepaskan hormon yang mengontrol fungsi tubuh. Gangguan tiroid faktanya dapat menyebabkan tubuh memproduksi terlalu sedikit atau terlalu banyak hormon tiroid yang berperan penting dalam siklus menstruasi.
Dilansir dari Kompas.com, menstruasi yang terlalu pendek atau tidak menstruasi bisa jadi salah satu tanda hipertiroid.
Itu dia beberapa hal yang bisa membuat menstruasi jadi lebih singkat. Namun, untuk mengetahui penyebab menstruasi jadi lebih singkat secara akurat, kita sebaiknya memeriksakan diri ke dokter.
(*)
Baca Juga: Bukan Hal Egois, Begini Langkah Self-Care untuk Ibu yang Bekerja