Parapuan.co - Menemukan passion atau gairah bisa dibilang susah-susah gampang, mengingat gairah umumnya tersembunyi di dalam diri setiap orang.
Mencari gairah tidak semudah mengakses gawai, membuka mesin pencari Google, dan mengetik kata kunci “Apa gairah saya?”.
Gairah di sini adalah gairah secara luas, bisa berarti gairah dalam hidup, studi, atau kerja.
Baca Juga: Punya Jadwal Interview Kerja? Ini Dia Inspirasi Outfit Sesuai Bidang Pekerjaannya
Karena sulit ditemukan, banyak orang lantas menghabiskan waktu untuk berpikir keras mengenai apa yang sebetulnya menjadi gairahnya.
Namun, lantaran sukar, orang jadi bingung dan merasa buntu saat memikirkan apa gairahnya sehingga semakin sulit ditemukan.
Melansir Oprah.com, justru di situlah letak kesalahannya; gairah tidak bisa ditemukan di kepala atau pikiran kita.
Kenapa?
Sebab gairah bersemayam di hati.
Guna menemukannya, kita harus mengikuti panggilan hati itu dengan melakukan tindakan konkret.
Lebih lanjut, Oprah.com membeberkan empat tindakan atau cara nyata untuk membantu menemukan gairah pada diri kita sebagai berikut.
Cintai Apa yang Kita Lakukan
Mulai sekarang, cobalah untuk melakukan segala sesuatu dengan sepenuh hati.
Singkatnya, cintailah apapun yang kita lakukan.
Ketika kita mencintai apa yang kita lakukan, kita dapat memperkuat gairah kita dari dalam.
Dengan begitu, gairah yang semula tersembunyi perlahan akan keluar dan kita jadi menemukan gairah kita yang sesungguhnya.
Baca Juga: Kaesang Pangarep Jadi Sorotan Dikabarkan Tinggalkan Kekasihnya, Ini Alasan Pria Melakukan Ghosting
Cari Tema Besar
Untuk langkah yang satu ini, Kawan Puan harus membongkar koleksi buku, majalah, CD, dan DVD milikmu.
Coba bariskan seluruh koleksi itu dan perhatikan baik-baik apakah ada tema besar yang sama atau benang merah di antara semua item itu.
Misal, hampir semua atau bahkan seluruh benda koleksi itu sama-sama bertema mobil.
Entah Kawan Puan punya miniatur mobil, film-film tentang mobil atau bahkan dokumenter mengenai seluk-beluk otomotif, dan benda koleksi lain berbau mobil.
Dengan demikian, bisa dibilang gairah Kawan Puan terletak pada mobil dan dunia otomotif.
Tilik Topik Favorit
Coba tanyakan kepada diri Kawan Puan dan jawab jujur, “Apa topik pembicaraan favorit Kawan Puan?”
Lanjut ke pertanyaan kedua, “Saya suka belajar atau mengajari orang lain tentang apa?”
Jawaban-jawaban jujur Kawan Puan dapat memberikan petunjuk mengenai apa yang benar-benar menggugah hatimu, gairah nyatamu.
Baca Juga: Tinggalkan 6 Kebiasaan Buruk Ini Jika Ingin Kulit Yang Indah
Tergantung dari gairahnya, ada gairah yang bisa disisipkan dalam dunia kerja.
Misal, ada seorang pekerja kantoran yang punya gairah besar terhadap musik dan berbakat bermusik pula.
Gairah dan bakatnya di bidang musik dapat membuatnya dipercaya oleh kantornya untuk mewakili kantor dalam kompetisi musik perusahaan.
Atau, bisa juga di kala senggangnya dia tampil di panggung-panggung musik kecil yang tentu bisa menjadi penghasilan tambahan.
Berhenti Bicara, Mulai Bertindak
Sekarang, lakukanlah aksi nyata yang bisa semakin membantu memunculkan gairah pada diri kita.
Jika kita merasa gairah kita adalah memasak, namun belum 100 persen yakin, maka kita sebaiknya mulai melakukan tindakan yang menjurus ke masak-memasak.
Misalnya, dengan membuat foto atau video mengenai masakan kita dan cara memasaknya.
Baca Juga: Keren! Ini 5 Sutradara Perempuan Indonesia, Beserta Film Garapannya
Ikut kursus memasak pun tak ada salahnya.
Yang penting, semua tindakan itu dilakukan dengan konsisten dan sejalan dengan apa yang sekiranya menjadi gairah kita.
Kalau setelah melakukan tindakan itu Kawan Puan merasa semakin bergairah dalam memasak, maka bisa jadi itulah gairah yang selama ini dicari.(*)