Parapuan.co - Di tengah pandemi ini sepertinya tak menghalangi banyak pasangan untuk melaksanakan pernikahan ya Kawan Puan.
Apakah kamu dan pasangan juga berminat menikah di tengah pandemi?
Baca Juga: Ini Pentingnya Vaksinasi HPV Sebelum Menikah Bagi Kamu dan Pasangan
Kalau iya, sebelum mengikat janji sehidup semati, ada beberapa tahap yang harus kamu lakukan.
Salah satunya adalah tes kesehatan.
Ada lima tes kesehatan yang harus dijalankan loh Kawan Puan.
Melansir dari Kompas.com berikut ini kelima tesnya:
1. Genotipe
Genotipe merupakan kondisi genetik yang ada pada individu.
Bagi Kawan Puan yang akan menikah tes ini baik dilakukan olehmu dan pasangan untuk mengetahui kondisi genetik yang dibawa oleh kromosom.
Tes ini penting dilakukan bagi pasangan yang ingin memiliki anak yang sehat.
Apakah pasangan atau salah satunya adalah sickler (SS), pembawa sel sabit (AS) atau genotipe pasangan itu normal (AA).
Sebagai informasi tambahan, genotipe ini terdiri dari gen hemoglobin yang diwarisi dari masing-masing orang tua.
Baca Juga: Gagal Menikah Bukan Akhir dari Segalanya, Ini yang Harus Kamu Pahami
2.Golongan darah
Mungkin tes golongan darah terdengar sederhana ya, Kawan Puan.
Padahal tes ini sangat penting, misalnya jika pasangan dihadapkan dengan keadaan darurat.
Nyawanya masih bisa terselamatkan karena ada orang yang mendonorkan darah atau organ lainnya.
Selain itu dengan menjalankan tes golongan darah kamu dan pasangan turut mengurangi kondisi penyakit hemolitik.
Yakni penyakit pada bayi yang baru lahir dan bisa menyebabkan bayi lahir mati atau keguguran.
3. Tes HIV
Pastinya Kawan Puan tahu kan kalau penyakit ini berbahaya karena belum ada obatnya.
Nah, melihat kondisi tersebut tak ada salahnya kamu dan pasangan menjalani tes ini.
Agar masing-masing individu pun merasa aman.
Baca Juga: Kini Tak Lagi Bingung Pilih Baju untuk Si Kecil, Ketahui 8 Hal Ini Sebelum Membelinya
4. Indeks uji kesuburan
Uji satu ini wajib dilakukan bagi Kawan Puan dan pasangan yang ingin segera memiliki momongan.
Dengan tes ini kesuburan calon pasutri akan diketahui.
Uji kesuburan dilakukan demi mengetahui profil hormon reproduksi.
Baik air mani pada pria dan uji ovulasi pada perempuan.
5. Tes penyakit menular seksual
Wah tes ini terdengar mengerikan ya, Kawan Puan.
Tenang, kamu dan pasangan tak perlu takut kok.
Sebab tes ini dilakukan untuk mengetahui adakah penyakit menular seksual seperti Gonore.
Karena jika tidak ditangani, gonore dapat berkembang dan bisa menyebabkan kemandulan pada perempuan.
Baca Juga: Pilih Nikah atau Mapan Dulu ya? Ini Saran Psikolog dan Konsultan Keuangan
Tidak sampai situ saja, jika salah satu diantara kalian memiliki penyakit menular seksual bisa saja pernikahan kalian selalu menegang dan sering timbul masalah.
Duh, jangan sampai ya Kawan Puan.
Dengan melihat ulasan tersebut, semoga kamu dan pasangan yang akan merencanakan pernikahan segera melakuakan tes.
Demi kesehatan kehidupan rumah tanggamu kelak. (*)