Parapuan.co - Saat masih bayi, si kecil masih belum bisa mengatur posisi tidur dengan benar.
Sering kali bayi tidak sadar sudah tengkurap bahkan miring dan hampir jatuh.
Karenanya, dibutuhkan peran penting orang tua untuk mengatur posisi tidur bayi agar tetap sehat.
Membahas soal posisi tidur sendiri, ternyata terlalu lama membiarkan bayi tidur tengkurap bisa berbahaya loh, Kawan Puan.
Baca Juga: Jangan Sampai Terlambat, Kenali Tanda Bayi Alami Dehidrasi dan Langkah Tepat Penanganannya
Melansir laman Mom Junction, posisi tengkurap pada bayi cenderung menimbulkan banyak risiko.
Memang, posisi ini mungkin jadi posisi favorit si kecil.
Namun baiknya orang tua waspada dan langsung membaliknya jika sudah terlalu lama nih.
Jika tidak ada kondisi buruk yang bisa dialami bayi yakni:
1. Pasokan oksigen menjadi buruk
Bayi tengkurap akan membuat wajahnya menempel dengan bantal maupun kasur.
Hal ini akan membuat sirkulasi oksigennya menjadi tidak lancar karena bayi akan menghirup udara hasil hembusannya yang kaya akan karbon dioksida.
Jika sudah begitu, oksigen yang masuk ke tubuh bayi akan berkurang dan menyebabkan masalah metabolisme.
Baca Juga: Nggak Sabar Ajak Si Kecil Berenang? Sebelumnya Simak Dulu 8 Hal Penting Ini
2. Pernapasan jadi terlambat
Dalam kondisi fatal, posisi tidur ini bisa membuat bayi mati lemas.
Sebab, saat bayi tidur dengan perut di bawah, makanan yang ada di esofagus akan menghalangi trakea karena gravitasi.
Hal ini bisa mengakibatkan pernapasan bayi terbatas dan terlambat.
3. Panas berlebih
Baca Juga: Sebelum Resmi Menjadi Orangtua, Yuk Pahami 4 Tipe Parenting Ini
Seperti kita tahu, tubuh bayi sangat sensitif dengan panas.
Saat bayi tidur dengan posisi tengkurap, suhu tubuhnya akan naik dan rawan terjadi demam atau dehidrasi.
Nah untuk itu, penting bagi orang tua untuk mengontrol posisi tidur bayi agar perut berada di depan.
Jangan sampai kecolongan ya.
(*)