Wilhelmus menegaskan, peristiwa itu tidak menyebabkan korban nyawa.
"Kejadian ini tidak membawa korban nyawa untuk pihak gereja, untuk sementara peribadatan hari ini saya tiadakan, supaya kita tetap dalam posisi waspada," kata dia.
Mengutip dari Kompas.com, polisi hingga saat ini masih melakukan penyelidikan terkait kasus tersebut.
Hal ini disampaikan oleh Kepala Biro Penerangan Umum Humas Polri Kombes Ahmad Ramadhan.
Baca Juga: Omesh Kembali Kena Covid-19 untuk Kedua Kalinya, Begini Kondisi Terbarunya Setelah Jalani Perawatan
“Masih dilakukan penyelidikan oleh Polda Sulsel untuk mencari tahu siapa pelaku bom bunuh diri tersebut termasuk motif dari bom bunuh diri tersebut,” kata Ramadhan kepada Kompas.com, Minggu (28/3/2021).
Petugas kepolisian pun masih terlihat berlalu lalang di area ledakan.
Masih terlihat adanya kobaran api di sekitar lokasi ledakan yang terjadi di Jalan Kartini, Makassar itu.
Menurut keteranganKapolda Sulawesi Selatan Kapolda Irjen Merdisyam, ledakan yang terjadi di depaan Gereja Katedral Makassar itu termasuk jenis ledakan dengan daya tinggi atau high explosive.