Parapuan.co - Tersesat atau mengalami pengalaman kurang mengenakkan saat solo traveling tentunya menjadi hal yang tidak ingin dialami oleh siapapun.
Apalagi saat kamu pergi sendiri ke tempat atau negara baru yang belum pernah dikunjungi.
Pastinya, pengalaman tersebut menjadi ingatan buruk, bahkan trauma yang membuatmu tidak mau lagi bepergian sendiri.
Baca Juga: Biar Aman dan Nyaman! Ini 6 Tips untuk Kamu yang Ingin Solo Traveling
Padahal, kalau kamu tahu tips aman solo traveling untuk perempuan, maka tidak akan lagi ragu deh, buat eksplor berbagai tempat di dunia.
Yuk, langsung saja cari tahu tips aman untuk kamu yang mau solo travel!
1. Cari teman perjalanan
Solo travel bukan berarti kamu harus terus sendirian saat mengunjungi berbagai tempat. Carilah teman seperjalanan yang ditemui saat di pesawat, di jalan menuju tempat wisata, di angkot, maupun tempat-tempat lainnya.
Kalau kamu kurang suka bepergian dalam kelompok, maka cari satu atau dua teman sesama solo traveler untuk diajak jalan bersama.
Keuntungan punya teman seperjalanan ini adalah kamu punya seseorang yang diajak berbagi info atau bahkan patungan sewa kendaraan.
2. Pilih penginapan tepercaya
Jangan cuma membandingkan harga penginapan saat kamu bepergian sendiri ke negara atau kota lain.
Lihat pula review pengunjung sebelumnya yang sudah menginap di hotel maupun hostel tersebut.
Pastikan tempat menginap yang kamu tuju benar-benar aman dan tepercaya. Jangan sampai karena mau harga murah, Kawan Puan lupa dengan keselamatan dan keamanan diri.
3. Hindari jalanan sepi
Baik itu pagi ataupun malam, saat kamu mengunjungi daerah baru ada baiknya tidak melewati jalanan yang sepi. Sebab, di jalanan sepi lebih rawan terjadi tindak kejahatan.
Sebelum pergi, kamu bisa cek dulu rute aman dan baik yang bisa dilewati saat bepergian ke satu tempat wisata ke destinasi berikutnya.
Pastikan pula tempatmu menginap berada di area yang cukup ramai.
4. Jangan pulang terlalu larut
Saat mengunjungi daerah baru, ada baiknya Kawan Puan lebih berhati-hati dan menghindari pulang malam.
Terlebih kalau itu daerah baru dan kamu dalam kondisi sendirian.
Baca Juga: Krisis Air Bersih di NTT, Shopee Resmikan Pembangunan Pompa Air
Hal ini dilakukan demi meminimalisir tindak kejahatan yang kerap memanfaatkan situasi malam gelap dan sepi.
Bahkan ketika kamu bersama seseorang pun, lebih baik tidak pulang terlalu larut.
5. Ketahui aturan setempat
Setiap tempat memiliki adat dan kebiasan sendiri. Sebagai pendatang, ada baiknya Kawan Puan mengetahui hal ini agar aman dan nyaman selama solo traveling.
Mencari tahu aturan dan norma masyarakat setempat tentunya juga sebagai bentuk menghargai budaya lokal.
Kalau Kawan Puan menghargai kebiasaan setempat dan menghargai orang lain, maka bukan tidak mungkin akan mendapatkan bantuan selama di daerah tersebut.
6. Pilih destinasi yang ramai
Bisa dipahami kok, kalau Kawan Puan lebih tertarik ke destinasi wisata tak biasa yang kurang ramai dikunjungi.
Tapi, ada baiknya destinasi tersebut tidak benar-benar sepi atau berada di lokasi terpencil.
Mengingat kondisimu yang solo traveling, maka lebih baik pilih destinasi yang masih cukup didatangi orang.
Jangan sampai, karena keinginan berkunjung ke tempat tak biasa, kamu malah membahayakan diri sendiri.
7. Tinggalkan perhiasan dan benda mencolok
Makna solo traveling adalah menemukan diri sendiri dan menambah pengalaman dalam hidup, bukan untuk pamer terlebih untuk terlihat mencolok di antara yang lain.
Oleh karenanya, ada baiknya kamu tinggalkan aksesori, perhiasan, dan barang berharga yang mencolok untuk menghindarkan diri dari tindak kejahatan.
Berpakaian sepantasnya, dan pakai aksesori yang memang dibutuhkan saja. (*)
Baca Juga: Mau Work From Hotel? Cobalah 5 Tips Ini Agar Produktivitas Terjaga