Parapuan.co - Tren kecantikan sekarang ini ada-ada saja ya, Kawan Puan. Contohnya laminating alis yang bertujuan untuk merapikan dan membuat tampilannya lebih bervolume.
Tren laminating alis ini amat disukai sebab memudahkan perempuan dalam merias wajah.
Kamu tak lagi butuh waktu lama untuk merapikan dan menata alis saat akan bepergian keluar. Sebab, metode kecantikan ini telah membuat alis lebih rapi.
Baca Juga: Krisis Air Bersih di NTT, Shopee Resmikan Pembangunan Pompa Air
Laminating alis mampu membuat tampilannya lebih rapi dan bervolume karena arah pertumbuhan dibuat searah.
Karena arah pertumbuhannya searah, maka alis kamu pun jauh lebih tertata dan kelihatan tebal.
Tidak mengherankan kalau banyak perempuan tertarik untuk mencobanya.
Ya, siapa juga sih, yang tak ingin punya alis sudah rapi dan tertata saat bangun tidur?
Jauh lebih mudah saat kita harus keluar rumah dengan makeup tapi waktunya mepet.
Laminating alis dilakukan dalam beberapa tahap. Manfaat dari prosedur perawatan alis ini adalah membuatnya lebih tebal, bervolume, rapi, dan tertata.
Berkat perawatan ini, bentuk alis yang tadinya tak rata dan arah pertumbuhannya tak sama, akan jauh lebih rapi dan indah.
Metode perawatan ini pun membantu menghemat waktu kita untuk mengisi alis dengan pensil atau riasan lain.
Cukup disikat dan dirapikan sedikit, Kawan Puan siap pergi.
Baca Juga: Cerita Agnes Oryza Akhirnya Terjun Jadi Beauty Blogger, Kenal Makeup dari Kelas 4 SD loh!
Prosedur laminating alis dilakukan dengan dua langkah mudah.
Prosesnya dilakukan dengan menggunakan larutan kimiawi untuk membentuk dan mengatur bulu-bulu alis.
Bahan kimia yang dipakai ini mirip dengan perm atau pelemas kimiawi. Bentuknya adalah krim dan losion yang dioleskan ke alis secara bertahap.
Pertama, krim berbasis kreatin disikatkan ke alis untuk menyamakan arah pertumbuhannya.
Kedua, losion dioleskan untuk mempertahankan bentuk alis yang sudah ditata rapi.
Namun meski prosesnya sederhana dan tidak membutuhkan waktu lama seperti prosedur lainnya, tetap saja laminating alis memiliki efek samping terhadap kesehatan Kawan Puan.
Ya, namanya saja menggunakan bahan kimia keras untuk mengatur arah pertumbuhan alis dan menjaganya tetap pada bentuk yang sudah diatur untuk beberapa lama.
Tentu zat kimia yang digunakan cukup keras hingga mampu membuat bulu-bulu alis bertahan.
Baca Juga: Jangan Langsung Dibuang, Air Rendaman Beras Ternyata Miliki Khasiat Tak Terduga untuk Kulit
Oleh karena itu, sebelum Kawan Puan mencoba perawatan ini di salon langganan, ketahui dulu efek sampingnya.
Melansir Healthline, pemakaian krim dan losion berbahan kimia selama prosesur laminating alis ini bisa saja menyebabkan kemerahan, bengkak, gatal, kulit mengelupas, dan benjolan di sekitar area mata.
Kawan Puan yang memiliki kondisi kesehatan khusus makanya harus hati-hati terhadap pemakaian bahan kimia dalam perawatan ini.
Kamu yang memiliki kondisi kulit sensitif, eksim, riwayat dermatitis kontak, dan sebagainya ada baiknya berdiskusi dulu dengan dokter kulit. (*)