Sama-sama Bisa Meregenerasi dan Mencegah Penuaan Dini, Ini Beda Retinol dan Bakuchiol

Parapuan.co - Kawan Puan, apakah kamu sudah kenal dengan bahan kandungan skincare bakuchiol?

Bakuchiol adalah kandungan terbaru di dalam skincare yang mampu meregenerasi dan mencegah penuaan dini.

Bahan ini memiliki kemampuan mirip seperti retinol, hingga disebut sebagai alternatifnya yang lebih aman.

Baca Juga: Sudah Tahu? Mugwort dan 3 Bahan Kandungan Skincare Paling Dibicarakan Tahun Ini

Melansir dari Byrdie, bakuchiol ini memiliki beragam manfaat yang bisa membantu meremajakan kulit wajah.

Di antaranya adalah mempercepat regenerasi sel kulit, mengurangi munculnya garis halus, dan meratakan warna kulit.

Sekilas, memang mirip dengan fungsi retinol, ya? Tapi, tentu saja kedua bahan ini berbeda.

Berikut ini beberapa perbedaan bakuchiol dan retinol, melansir dari situs Stylo.

Natural vs sintetis

Beda bakuchiol dan retinol yang pertama adalah natural vs sintetis.

Bakuchiol adalah ekstrak alami dari tanaman yang tidak mengalami proses sintetis.

Sedangkan retinol adalah komponen kimia yang disintetiskan dari turunan beta karoten.

Sebenarnya, semua kandungan dasar bakuchiol dan retinol sama-sama didapatkan dari sumber alam.

Baca Juga: Mengenal Bakuchiol, Skincare Alami untuk Atasi Penuaan Kulitmu!

Namun, retinol biasanya sudah mengalami proses sintetis yang jauh dari sumber alaminya dibandingkan dengan proses bakuchiol.

Efek samping

Selama ini kita mungkin sudah tahu bahwa efek samping pemakaian retinol beragam pada perempuan.

Beberapa memang tidak mengalami efek samping negatif, namun ada pula yang merasakan iritasi, kulit kering, kemerahan, dan lainnya.

Makanya, pemakaian retinol tidak boleh sembarangan, harus sesuai dengan takaran pakai.

Sementara itu, karena bakuchiol dibuat dengan proses alami, maka bahan yang satu ini lebih minim efek samping negatif.

Frekuensi pemakaian

Kawan Puan yang pernah pakai retinol pasti tahu kalau skincare dengan kandungan ini memiliki aturan pemakaian terbatas.

Artinya, pemakaian retinol harus sesuai dengan takaran dan tidak boleh melebihi yang dianjurkan.

Retinol hanya disarankan untuk digunakan pada malam hari karena bisa meningkatkan sensitivitas kulit terhadap sinar matahari.

Baca Juga: Sebelum Menggunakan Retinol, Simak Tips Berikut Agar Kulit Wajahmu Tak Rusak

Retinol pun hanya boleh dipakai 2-3 kali per minggu di awal pemakaian. Baru selanjutnya bisa ditingkatkan sesuai tingkat toleransi kulit.

Sedangkan bakuchiol boleh dipakai setiap hari pada pagi dan malam hari.

Pemakaian pada ibu hamil

Untuk Kawan Puan yang sedang mengandung, ada baiknya sementara waktu tidak menggunakan retinol dalam rutinitas perawatan kulit wajah.

Ini karena efek retinol yang cukup keras terhadap kulit wajah, sehingga akan jauh lebih aman bila tidak dipakai selama hamil.

Di sisi lain, karena bakuchiol berasal dari bahan alami dan proses pembuatannya lebih aman, maka boleh digunakan oleh ibu hamil dan menyusui.

Namun, ada baiknya Kawan Puan tetap berkonsultasi dulu dengan dokter kandungan, ya. (*)