Parapuan.co - Melahirkan bukanlah sesuatu yang mudah bagi perempuan. Menahan sakitnya bahkan mempertaruhkan nyawa dijalani perempuan selama proses persalinan.
Tentunya perempuan membutuhkan dukungan orang-orang di sekitarnya, apalagi setelah ia baru menambah perannya sebagai seorang ibu baru.
Biasanya sanak saudara atau kerabat akan memberikan selamat, tapi terkadang ada pula yang melontarkan basa-basi atau pertanyaan tak perlu.
Baca Juga: Catat! Ini 15 Jenis Kekerasan Seksual yang Sering Dialami Perempuan
Terkadang kita kerap tidak sadar bahwa ada beberapa pertanyaan yang seharusnya tidak kita tanyakan pada ibu yang baru melahirkan.
Salah bertanya dapat menyebabkan mereka tersinggung, lho.
Nah, agar kita tak salah langkah lagi, melansir Parents.com, PARAPUAN merangkum 5 pertanyaan yang tak boleh ditanyakan pada ibu baru setelah melahirkan. Apa saja?
1. "Kok enggak mirip kamu?"
Sekilas memang terlihat basa-basi dan kita hanya menganggapnya bercanda.
Namun, bagi ibu yang baru memiliki anak, ini bukanlah hal yang lucu dan tidak semua orang dapat menerimanya.
Mengatakan ini membuat mereka seakan-akan berpikir tidak memiliki kontribusi dalam melahirkan dan membesarkannya.
Daripada mengatakan seperti itu, cobalah untuk berbicara, "Duh, anak kamu lucu banget, sih."
Baca Juga: Singgung Pentingnya Self Care, Ini 3 Rutinitas Gal Gadot Sebelum Tidur yang Bisa Ditiru
2. "Kapan nambah lagi?"
Kebanyakan orang tua pasti pernah mendapatkan pertanyaan ini, apalagi orang tua baru.
Sebaiknya, kamu jangan menanyakan hal ini pada ibu baru. Terkadang, kita tak pernah tahu bagaimana kesulitannya mengurus bayinya.
Bahkan kita tak tahu bagaimana sulitnya ia bisa mendapatkan anaknya. Oleh karena itu, hindarilah pertanyaan ini.
3. "Harus ASI, ya?"
ASI merupakan nutrisi terbaik untuk tumbuh kembang bayi.
Para ahli pun menyarankan untuk memberikan ASI hingga usia enam bulan. Meski ada beberapa ibu yang memilih untuk memberi ASI lebih atau kurang dari enam bulan.
Namun, tidak semua ibu dapat memberinya.
Saat seorang ibu tak dapat memberikan ASI dan memilih memberikan susu formula pada bayinya, ia tak boleh dibuat merasa buruk berdasarkan keputusannya.
Bagaimana pun mendapatmu tentang pemberian ASI, simpanlah untuk dirimu sendiri.
Baca Juga: Belajar dari Audi Marissa, Ini 3 Faktor Mengapa Bayi Lahir Prematur
4. "Sekarang sudah naik berapa kilo, nih?"
Saat seorang ibu melahirkan, tubuhnya pasti membutuhkan waktu untuk kembali ke bentuk semula saat sebelum hamil.
Pertanyaan ini dapat menyinggungnya. Sebaiknya, kamu jangan mengatakan ini pada ibu baru.
Apalagi jika sudah sampai melakukan body shaming. Lebih baik hindari pertanyaan ini, ya? Supaya tak ada pihak yang tersinggung.
5. "Duh, bayinya rewel banget, ya?"
Semua bayi pasti menangis. Namun, mengatakan bahwa bayinya sangat rewel dapat membuat ibu baru berpikir bahwa ia bukanlah ibu yang baik.
Memang, tidak apa memberi tips-tips yang dapat membantu ibu baru. Namun, jangan sampai membuatnya stres.
Pertanyaan seperti ini akan membuat ibu baru berpikir negatif tentang dirinya karena tidak bisa menenangkan anaknya. (*)