Parapuan.co - Selain wajah, rambut menjadi bagian yang tak mungkin terlewatkan untuk diperhatikan bagi perempuan.
Mengingat rambut lurus, sehat, dan berkilau menjadi dambaan setiap orang.
Tak heran jika banyak perempuan yang berusaha untuk mengubah tatanan rambutnya demi penampilan yang menarik.
Terlebih bagi kamu yang merasa rambutmu selalu kusut, meski sudah menggunakan conditioner dan disisir dengan rapih.
Baca Juga: Lakukan Hal Ini Jika Ingin Rambutmu Segara Panjang dan Ternutrisi
Salah satu perawatan rambut yang kerap menjadi pilihan yakni keratin treatment.
Sebelum penjelasan lebih dalam, keratin sendiri merupakan jenis protein yang menyusun rambut, kulit, dan kuku.
Karena keratin adalah bahan penyusun dari rambut, sebagian orang meyakini bahwa suplemen, produk, dan perawatan keratin dapat membantu memperkuat rambut dan membuatnya terlihat lebih sehat.
Seperti perawatan kecantikan pada umumnya yang mengandung bahan kimia, keratin treatment pun demikian.
Sebelum akhirnya memutuskan untuk berkunjung ke salon dan melakukan keratin treatment, terdapat sejumlah fakta yang wajib kamu ketahui, seperti dilansir dari laman Marie Claire.
1. Cara keratin bekerja
Setiap jenis perawatan rambut tentu melibatkan penggunaan protein keratin.
Akan tetapi selain keratin, terdapat bahan kimia lainnya yang mendukung dalam proses perawatan ini.
Dalam keratin treatment ini umumnya juga mengandung formaldehida dan bekerja dengan cara menyelimuti batang-batang rambut dan kutikula.
Sehingga proses ini akan meluruskan tektur rambut dan menghilangkan rambut kusut hingga tiga bulan.
Baca Juga: Simpel! 8 Tips Perawatan Rambut Diwarnai Agar Tak Cepat Rusak
2. Memerlukan perawatan khusus setelahnya
Setelah melakukan keratin treatment, terdapat beberapa hal yang perlu kamu perhatikan.
"Kalau kamu mendapatkan perawatan keratin tradisional, maka kamu tidak bisa menyentuh rambut kamu selama tiga hari setelahnya. Kamu tidak bisa menjepit, mengikat, ataupun mencucinya. Karena hal ini berisiko dapat membuatnya patah," ungkap Meri Kate O'Connor, penata rambut di salon Tabb and Sparks, Los Angeles.
Kemudian, dalam beberapa minggu atau mungkin beberapa bulan setelahnya, pastikan untuk memberikan perhatian lebih pada rambut dengan rutin menggunakan masker rambut.
Hal ini dilakukan untuk menutrisi dan melindungi rambut kamu yang baru saja dihaluskan.
3. Hasil setiap orang akan berbeda-beda
Salah satu yang wajib kamu ketahui sebelum memutuskan untuk melakukan perawatan keratin adalah hasil akhir dari perawatan ini akan berbeda-beda pada setiap individu.
Mengingat setiap karakter individu berbeda-beda, sama halnya dengan jenis rambut setiap orang.
Hasil dari keratin treatment ini juga akan tergantung dengan kekuatan perawatannya, bagaimana pemakaiannya, seberapa rapuh helaian rambutnya, dan sejumlah faktor lainnya yang tidak dapat dikendalikan.
Baca Juga: 4 Cara Merawat Rambut Agar Sehat dan Berkilau Tanpa Harus ke Salon
Misalnya, rambutmu sangat keriting, bisa saja rambutmu tidak menjadi sangat lurus selama 3 bulan lamanya.
Namun bisa juga rambutmu akan lebih lurus, namun tetap ada tekstur gelombang.
Setelah mengetahui faktanya, apakah Kawan Puan tertarik untuk keratin treatment?
(*)