Parapuan.co - Bahan makanan seperti jagung, sayuran, dan buah yang dijual di pasaran belakangan dibedakan ke dalam dua jenis, yaitu organik dan non-organik.
Kebanyakan makanan organik dijual di pasar modern, sedangkan pasar tradisional menjual bahan-bahan yang non-organik.
Sebagian orang telah beralih ke makanan organik karena dianggap lebih sehat.
Sementara sebagian lainnya tidak peduli dan tetap bertahan dengan makanan non-organik.
Sebenarnya, apa perbedaan di antara keduanya dan mana yang lebih baik? Organik atau non-organik?
Baca Juga: Catat! Ini Kelebihan Skincare Organik untuk Perawatan Kulit
Makanan Organik
Melansir Boldsky, makanan organik merujuk pada hasil pertanian yang ditanam tanpa menggunakan pupuk buatan, pestisida, maupun organisme hasil rekayasa genetika.
Itu untuk hasil pertanian seperti sayuran dan buah, berbeda halnya dengan kategori makanan organik untuk produk hewani.
Produk hewani seperti daging sapi, telur, dan susu dianggap organik apabila tidak diberi antibiotik atau hormon pertumbuhan.
Sederhananya, makanan organik mewakili bahan-bahan pangan yang ditanam, diolah, dan diproduksi dengan cara yang ramah lingkungan.
Sebagai contoh, tumbuhan tidak dirawat dengan bahan-bahan kimia.
Sementara hewan, hanya diberi pakan organik dan dijauhkan dari obat-obatan atau bahan kimia berbahaya.
Baca Juga: Sering Dijumpai, Siapa Sangka Buah Ini Jadi Makanan Nomor 1 untuk Menurunkan Tekanan Darah
Makanan Non-organik
Makanan non-organik merujuk pada bahan pangan, termasuk buah, sayur, dan daging yang segala proses penanaman dan pemeliharaannya menggunakan bahan sintetis.
Seperti menggunakan pestisida, pupuk kimia, insektisida, serta adanya modifikasi genetik pada produk daging yang dilakukan oleh produsen.
Produk pertanian non-organik diproduksi dengan melakukan kawin silang untuk menghasilkan buah dan sayur berkualitas tinggi.
Namun, tak perlu khawatir karena prosesnya diawasi pemerintah dan sudah dilakukan sesuai prosedur.
Hal yang Harus Dipertimbangkan Sebelum Memilih
Lantas, apakah perbedaan yang ada membuat produk pangan organik lebih baik ketimbang non-organik? Belum tentu.
Pada dasarnya terlepas dari makanan organik yang dianggap lebih menyehatkan dibandingkan non-organik, jumlah gizi yang terkandung di dalamnya tidak berbeda jauh.
Oleh karenanya jika Kawan Puan bingung menentukan mana yang lebih baik dari keduanya, perhatikan pula beberapa faktor di bawah ini:
Baca Juga: 5 Tanaman yang Ampuh Usir Kecoak, Rumah Nyaman Bebas Gangguan!