2. Tidak Berpakaian Rapi
Satu tahun bekerja dari rumah atau work from home (WFH) membuat kita terbiasa untuk langsung membuka laptop tanpa harus dandan atau berpakaian rapi. Hal ini membuat kita terlihat lebih santai dalam bekerja, tapi ternyata berdampak pada produktivitas.
Menurut Graham Alcott, pemilik Think Productive dan penulis How to be a Productivity Ninja, berpakaian rapi seperti biasa pergi kerja, dapat mendorong kita lebih produktif.
“Dalam psikologi, ada hal yang disebut kognisi tertutup yang menunjukkan bahwa kinerja otak berbeda jika Anda mengenakan setelan jas dan Anda akan mendapatkan skor kecerdasan lebih baik jika mengenakan jas lab ilmuwan, bahkan jika Anda bukan seorang ilmuwan,” cerita Graham.
Baca Juga: Jangan Pakai Garis-garis, Hindari 3 Pakaian Ini Saat Lakukan Interview Kerja Virtual
Walau malas untuk berpakaian rapi Ketika di rumah saja, banyak studi menunjukkan bahwa berpakaian rapi dapat berpengaruh pada tingkat perhatian dan konsentrasi seseorang. Salah satunya juga dikarenakan pakaian rapi atau kerja adalah simbol dari waktu kerja.
3. Melewatkan Sarapan dan Kurang Minum
Karena kesibukan di pagi hari, membuat banyak dari kita harus melewatkan sarapan. Padahal, sarapan dapat memberikan energi yang dibutuhkan untuk fokus melakukan berbagai hal.
Stephanie Nelson, ahli diet dan nutrisi untuk MyFitnessPal merekomendasikan untuk mengonsumsi makanan yang seimbang kandungan protein dan karbohidratnya saat sarapan.
Baca Juga: Catat, Ini nih 7 Pilihan Menu Sarapan Sehat untuk Memulai Hari-harimu
Begitu juga dengan asupan cairan, yang mana hidrasi memainkan peranan penting dalam kemampuan kita untuk berkonsentrasi dan produktivitas.
“Otak kita sangat dipengaruhi oleh status hidrasi. Penelitian telah menunjukkan bahwa bahkan dehidrasi ringan, sekecil penurunan 1 persen dapat merusak suasana hati, memori, konsentrasi dan fungsi eksekutif,” jelas Erica Zellner, pakar Kesehatan Parsley Health yang menyarankan untuk minum segelas air di pagi hari.