Terpaksa Buka Puasa di Jalan? Ketahui Tips Aman Berbuka di KRL, MRT, dan KA Jarak Jauh

MRT

Apakah Kawan Puan pengguna setia MRT Jakarta saat berangkat dan pulang kerja? Kalau ya, maka kamu wajib tahu peraturan MRT mengenai buka puasa di dalam kereta.

Senin lalu (12/4/2021) pihak PT MRT Jakarta telah mengeluarkan informasi resmi perihal izin buka puasa di dalam gerbong kereta.

Hal tersebut disampaikan dalam unggahan Instagram resminya.

Baca Juga: Meski MRT Ketat Soal Protokol Kesehatan, Tetap Perhatikan 3 Hal Ini Sebagai Penumpang

"Selama bulan Ramadan, MRT Jakarta menerapkan kebijakan untuk memperbolehkan teman-teman membatalkan puasa saat berada di dalam Ratangga dan area berbayar," tulis MRT Jakarta dalam unggahannya.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

A post shared by MRT Jakarta (@mrtjkt)

Namun, menu buka puasa yang diizinkan untuk disantap di dalam gerbong MRT hanyalah air putih dan kurma saja.

Makanan lain seperti nasi, lauk pauk, camilan ringan dan minuman lain selain air putih tidak diperkenankan untuk dikonsumsi.

PT MRT Jakarta pun memberikan tips aman bagi penumpang yang ingin berbuka puasa di dalam gerbong:

1. Pihak MRT Jakarta memberikan waktu maksimal 10 menit sejak azan Magrib bagi penumpang untuk membatalkan puasa.

2. Penumpang diizinkan membuka masker selama berbuka puasa. Setelahnya, masker harus langsung dipakai kembali.

3. Penumpang dilarang berbicara dan mengobrol selama membuka masker untuk berbuka.