Sering Dijadikan Jamu, Ini Bukti Jahe dan Kunyit Bisa Redakan Sakit

Arintha Widya - Rabu, 21 April 2021
Ilustrasi jahe dan kunyit
Ilustrasi jahe dan kunyit

2. Kunyit

Rempah yang juga dikenal sebagai Curcuma longa ini termasuk dalam famili tumbuhan yang sama dan sering digunakan sebagai bumbu masakan di India.

Kunyit mengandung senyawa kimia kurkumin, yang telah terbukti membantu dalam mengobati dan mencegah beberapa penyakit kronis.

Manfaat Jahe dan Kunyit Bagi Tubuh

Bukti ilmiah terkait penggunaan jahe dan kunyit secara bersamaan memang bisa dibilang terbatas.

Akan tetapi, masing-masing jelas mempunyai manfaat yang baik bagi kesehatan tubuh, di antaranya:

Baca Juga: Konsumsi Jahe Berlebihan Bisa Sebabkan Efek Samping Berbahaya, Segini Dosis yang Tapat

1. Mengurangi peradangan (inflamasi)

Peradangan kronis berperan aktif dalam perkembangan sejumlah penyakit, seperti jantung, kanker, dan diabetes.

Kondisi semacam itu juga dapat memperburuk gejala yang terkait dengan kondisi autoimun, semisal rheumatoid arthritis dan radang usus.

Jahe dan kunyit memiliki sifat anti-inflamasi yang kuat, sehingga dapat membantu mengurangi rasa sakit dan melindungi tubuh dari kemungkinan terserang penyakit.

Sebagaimana disebutkan Healthline, terdapat sebuah studi yang dilakukan pada 120 orang penderita osteoartritis.

Dari situ ditemukan bahwa mereka yang mengonsumsi 1 gram ekstrak jahe sehari selama 3 bulan, mengaku merasakan kalau peradangan berkurang secara bertahap.

Studi juga membuktikan kalau mengonsumsi jahe dapat menurunkan kadar oksida nitrat (molekul yang menjadi kunci munculnya peradangan).

Sumber: Healthline
Penulis:
Editor: Aulia Firafiroh

Resep Roti Panggang Keju Sosis, Ide Sarapan dan Bekal Anak Sekolah