Parapuan.co - Pandemi yang sudah berlangsung selama satu tahun membuat kita diharuskan beraktivitas di rumah.
Hal tersebut membuat banyak perempuan jadi terbiasa tidak mengenakan bra.
Walaupun harus menghadiri rapat secara daring, mengenakan bra atau tidak, bukan menjadi hal berisiko dan mengkhawatirkan lagi, karena kita tidak tampil secara fisik.
Melansir dari Indiatimes.com, ketergantungan perempuan kepada bra menurun selama pandemi.
“Saya benar-benar berhenti memakai bra selama pandemi,” ungkap Manimanjari Sengupta, seniman berusia 30 tahun yang tinggal di Delhi.
Baca Juga: 5 Jenis Bra Serta Kegunaannya yang Perlu Kamu Ketahui, Yuk Kita Simak!
"Membiarkan payudara saya lepas tanpa bra adalah suatu kebebasan tersendiri.
Terjebak di dalam ruangan yang jauh dari kehidupan publik membuat perempuan merasa aman dari mata laki-laki yang selalu mengawasi tubuh kita.
Saya merasa tubuh saya dapat berkembang dan memilih keinginannya dengan bebas tanpa tatapan dari pihak-pihak yang tidak diinginkan,” tambahnya.
Tidak mengenakan bra selama satu tahun membuat Manimanjari mempertanyakan mengapa perempuan harus memakai bra setiap hari, terutama saat di ruang publik.
Bra, yang dinilai menjadi salah satu elemen penting bagi pakaian perempuan, digunakan untuk melindungi payudara perempuan saat kita beraktivitas.
Perempuan diharuskan untuk mengenakan bra selepas kita mengalami pubertas hingga selama kita hidup.
Baca Juga: Bisa Berbahaya, Berikut Efek Samping dan Risiko Menggigit Kuku
Namun, jika kita tidak mengenakan bra adakah pengaruhnya bagi kesehatan kita?
Melansir dari Healthline.com, seorang perawat kesehatan perempuan di California mengatakan bahwa tidak ada bukti yang menunjukkan bahwa tidak mengenakan bra akan mengurangi kesehatan tubuh kita.
Sebuah studi yang dilakukan selama 15 tahun oleh Jean-Denis Rouillon, seorang profesor di Prancis memberikan kesimpulan mengenai pengaruh bra terhadap kesehatan perempuan.
Penelitian tersebut menyimpulkan bahwa bra tidak memberikan manfaat signifikan bagi perempuan.
Bahkan, bra sebenarnya bisa berbahaya bagi payudara jika kita terlalu sering mengenakannya.
Penelitian tersebut melibatkan 300 perempuan berusia 18 hingga 35 tahun.
Hasil menunjukkan bahwa, perempuan yang tidak memakai bra dapat mengembangkan lebih banyak jaringan otot untuk memberikan dukungan alami bagi payudara.
Baca Juga: 3 Cara yang Bisa Kamu Lakukan Agar Tidak Menggunakan Bra Terlalu Ketat
Penelitian tersebut membawa kita kembali pada pertanyaan Manimanjari, “Apakah perempuan mengenakan bra untuk memenuhi aturan sistem sosial yang mengatur cara berpakaian perempuan atau untuk kesehatan perempuan sendiri?”
Apa pun jawaban yang dimiliki oleh Kawan Puan, sekarang kita tahu pasti bahwa tidak mengenakan bra selama pandemi di rumah tidak berbahaya bagi kesehatan kita.
Tidak mengenakan bra justru dapat membantu otot-otot di tubuh kita untuk memberikan dukungan pada payudara.(*)