“Saya punya anak empat, tapi saya tidak pernah merasa kesulitan selama bekerja di sini. Saya merasa semua mendukung saya, terutama kami juga punya program Working moms,” ujar perempuan yang hobi bercocok tanam.
Perempuan lulusan National University of Singapore juga mengungkapkan bahwa adanya dukungan yang baik dari sebuah perusahaan, bisa membuat perempuan juga memiliki support sytems untuk membuatnya tumbuh."Saya merasa selama bekerja tidak pernah mendapatkan diskriminasi," ujarnya.
Terutama di bidang kepemimpinan di dunia STEM. Selama menjadi pemimpin, Florence merasa bahwa pekerja perempuan membutuhkan support sytems yang baik, terutama ketika dia sudah menjadi pemimpin.(*)