Nah karena produksi hormon Melatonin ini dipengaruhi oleh cahaya, kondisi lingkungan yang gelap akan membuat kualitas tidurmu semakin meningkat.
Apalagi jika kamu tidur di dalam kamar dengan pencahayaan yang minim atau bahkan tidak menyalakan lampu sama sekali.
Sinyal-sinyal yang akan dikirim hormon Melatonin ke anggota tubuh akan lebih cepat diterima, sehingga otot-otot yang menegang bisa mulai kembali relaks saat tidur.
Baca Juga: Kekurangan Tidur Selama Ramadan Bisa Berdampak Negatif, Ini Kata Ahli!
Lalu bagaimana jika kamu tidak terbiasa tidur dalam kondisi gelap? Apakah tetap bisa mendapatkan kualitas tidur yang maksimal?
Masih melansir pada laman yang sama, kamu bisa melatih tubuhmu agar bisa tidur di dalam lingkungan yang gelap.
Kamu bisa memulainya dengan menyalakan lampu tidur di malam hari.
Nah ketika tubuhmu sudah terbiasa tidur dalam lingkungan yang redup, kamu bisa mulai berlatih tidur dalam keadaan gelap sempurna.
Baca Juga: Ternyata, Langsung Tidur Sehabis Sahur Tidak Baik untuk Kesehatan, Lho
Atau jika memang kamu merasa kurang nyaman dengan kondisi cahaya redup atau gelap, kamu bisa memulainya dengan menggunakan penutup mata.
Baru setelah bisa tidur dengan penutup mata, kamu bisa mencoba mengurangi intensitas cahaya di dalam kamar tidurmu.
Satu hal yang perlu diperhatikan, jangan lupa untuk mematikan televisa dan gawai ya, Kawan Puan!
Sebab benda-benda tersebut jika dalam kondisi menyala akan memantulkan cahaya dan bisa mengurangi kualitas tidurmu.
Apakah Kawan Puan siap mencoba tidur dalam kondisi gelap ini?
Atau malah sudah terbiasa? (*)
