Parapuan.co - Kawan Puan, menunggu kabar diterima bekerja di sebuah perusahaan terkadang memang bikin cemas.
Apalagi kalau kamu sudah sampai pada tahap wawancara, yang mestinya tidak perlu menunggu lebih lama lagi untuk diterima atau ditolak.
Tahukah kamu, daripada hanya menunggu kepastian hasil wawancara kerja, kamu memiliki hak untuk bertanya, lo.
Baca Juga: Jangan Panik, Begini Cara Jawab Pertanyaan Tak Terduga Saat Interview
Kamu bisa menghubungi perusahaan yang kamu lamar via email, jika dalam waktu satu minggu atau lebih belum juga mendapat kabar.
Langkah Pertama: Follow Up dari Email Sebelumnya
Melansir Career Side Kick, pewawancara atau perekrut biasanya mengatakan akan menghubungimu untuk memberikan kepastian.
Akan tetapi jika kabar tak kunjung datang, kamu mesti segera menanyakan statusmu lebih dulu.
Baca Juga: Mengikuti Wawancara Kerja? 5 Pertanyaan Ini Boleh Banget Kita Ajukan!
Caranya, hindari mengirimkan email baru dengan subjek yang kamu karang sendiri.
Lebih baik, kirim email balasan dari subjek panggilan wawancara kerja yang kamu terima sebelumnya.
Hal ini akan membuat email-mu lebih cepat mendapatkan respons dari pihak perekrut.
Langkah Kedua: Menulis Pesan di Badan Email dengan Baik
Hindari menulis pesan panjang di badan email jika kamu meminta follow up dari wawancara kerja.
Perekrut lebih suka pesan yang singkat, langsung pada intinya, dan ditulis dengan bahasa yang sopan.
Baca Juga: Punya Jadwal Interview Kerja? Ini Dia Inspirasi Outfit Sesuai Bidang Pekerjaannya
Caranya:
1. Sapa perekrut dengan nama depan.
2. Katakan bahwa kamu menanyakan status dan tindak lanjut terkait wawancara kerja tempo hari.
3. Sebutkan pekerjaan atau jenis jabatan yang kamu lamar dan tanggal kamu diwawancara dengan jelas.
4. Tegaskan kembali tentang mintamu di posisi yang kamu lamar.
5. Sampaikan kalau kamu berharap mendengar kabar selanjutnya atau tahapan tes berikutnya.
6. Akhiri dengan ucapan terima kasih.
Baca Juga: Jangan Pakai Garis-garis, Hindari 3 Pakaian Ini Saat Lakukan Interview Kerja Virtual
Usahakan kamu tidak membicarakan hal lain kecuali poin-poin di atas, karena akan dianggap kurang penting.
Jangan lupa untuk mengecek kembali ejaan pada pesan yang kamu tulis untuk meminimalisasi kesalahan.
Contoh Pesan Follow Up Wawancara Kerja yang Tepat
Halo, (sebut nama perekrut)
Semoga baik-baik saja.
Saya ingin tahu bagaimana tndak lanjut terkait wawancara pekerjaan untuk posisi (sebutkan posisi) yang saya hadiri pada (sebutkan tanggal).
Saya sangat bersemangat menantikan kabar selanjutnya. Posisi itu sangat pas untuk saya karena latar belakang pendidikan saya sesuai.
Saya menunggu kabar sekecil apapun dari Anda.
Terima kasih banyak.
Salam (sebutkan namamu)
(*)
