WhatsApp Segera Berlakukan Kebijakan Privasi Baru, Ini Hal yang Berubah

Parapuan.co - Kawan Puan, siapakah dari kamu yang menggunakan aplikasi WhatsApp sebagai media komunikasi utama untuk bekerja maupun ngobrol dengan teman dan keluarga?

Memang benar ya, kalau WhatsApp jadi aplikasi favorit untuk berkirim pesan.

Sebab, tidak hanya pesan teks saja yang bisa kamu kirim, melainkan pesan suara, video, gambar, stiker, hingga dokumen berformat .pdf dan .docs.

Makanya, banyak perusahaan yang menggunakan WhatsApp sebagai saluran komunikasi utama yang saling menghubungkan orang-orang dalam tim yang sama.

Baca Juga: Waspada WhatsApp Pink, Virus yang Menyamar Sebagai Pembaruan Resmi

Di samping itu, WhatsApp pun jadi aplikasi pilihan para pemilik online shop untuk menerima pesanan dari pelanggan.

Kabar terbaru seperti yang dilansir melalui Kompas, aplikasi yang ikonik dengan warna hijaunya ini akan meminta pengguna menyetujui ketentuan dan kebijakan privasi baru.

Kebijakan privasi baru WhatsApp ini sebenarnya adalah kebijakan yang akan diluncurkan pada 8 Februari 2021 lalu.

Tapi, mengingat pada saat itu banyak pro dan kontra mengenai kebijakan privasi terbaru WhatsApp, makanya peluncuran kebijakan tersebut jadi tertunda.

Kini, setelah beberapa bulan tertunda, kebijakan privasi terbaru WhatsApp tersebut benar-benar akan diluncurkan pada 15 Mei 2021 mendatang.

Seiring dengan kebijakan privasi baru itu, Kawan Puan perlu tahu hal apa saja yang bakal berubah, sehingga bisa memilih untuk memutuskan untuk menyetujuinya atau tidak.

Hal yang tidak berubah

Setiap ada kebijakan privasi baru, tentunya akan ada hal yang berubah.

Namun WhatsApp memastikan kebijakan berikut ini tidak akan berubah:

1. Privasi dan keamanan chat pribadi dengan teman maupun keluarga

WhatsApp menegaskan bahwa baik pihaknya maupun Facebook tidak akan melihat konten yang dibagikan pengguna termasuk pesan dan panggilan pribadi, lampiran, dan lokasi.

WhatsApp pun tidak akan menyimpan catatan pengguna yang dibagikan atau membagikan daftar kontak dengan Facebook.

2. Pengguna adalah pemegang kendali apakah ingin membagi nomor telepon dengan akun bisnis dan pemegang keputusan untuk memblokirnya kapan saja

WhatsApp tidak memberikan nomor telepon pengguna ke pihak atau layanan bisnis manapun.

Di samping itu, WhatsApp pun memiliki fitur privasi tambahan seperti menyetel pesan menjadi sementara atau mengendalikan siapa yang bisa menambah ke grup.

Baca Juga: Kabar Baik, History Chat WhatsApp Android Sebentar Lagi Bisa Dipindah ke iOS

3. Penerimaan pengguna atas ketentuan layanan baru tidak memperluas kewenangan WhatsApp membagikan data pengguna dengan Facebook

Sebelumnya dalam kebijakan privasi terdahulu, WhatsApp akan dapat mengakses data pengguna, termasuk isi percakapan telepon dan pesan.

Bisa jadi informasi ini dibagikan ke Facebook. Tapi setelah banyak pro dan kontra, WhatsApp memastikan hal tersebut tidak akan dilakukan.

Kawan Puan pun bisa membaca lebih lanjut mengenai kebijakan privasi WhatsApp di sini.

Hal yang berubah

Dengan adanya kebijakan baru, salah satu hal yang berubah adalah pengguna akan terhubung dengan lebih banyak bisnis, baik itu akun atau nomor bisnis.

Kebijakan ini menurut WhatsApp, akan membantu menyelesaikan berbagai hal atau persoalan lebih cepat, dibanding lewat telepon atau email.

Meski begitu, ketentuan ini bersifat opsional. Artinya Kawan Puan boleh setuju maupun tidak.

Kalaupun setuju, maka kamu akan terhubung dengan lebih banyak bisnis atau chat dengan bisnis di WhatsApp.

Nah Kawan Puan, itulah tadi informasi terbaru mengenai kebijakan privasi baru WhatsApp 15 Mei 2021 nanti.

Ada baiknya kamu baca dan pahami dulu setiap ada kebijakan baru dari aplikasi maupun media sosial agar tak merugikan diri sendiri. (*)

Baca Juga: Gampang! Ikuti 3 Cara Aktifkan WhatsApp Business Supaya Bisnis Online Makin Cuan