Cobalah! Ini 4 Cara Hadapi Bos yang Suka Bersikap Tidak Masuk Akal

Parapuan.co - Di dunia kerja, punya atasan atau bos adalah hal yang wajar.

Sebab perusahaan, instansi pemerintahan, maupun tempat bekerja lainnya memang membutuhkan sosok pemimpin.

Atasan atau bos tersebut bertanggung jawab untuk memimpin kemajuan timnya agar mencapai target yang telah ditetapkan.

Baca Juga: Penting! Kenali 6 Ciri Bos Buruk yang Sering Kita Jumpai di Dunia Kerja

Agar tim sukses mencapai target, maka atasan harus lebih cakap dan berpengalaman dibanding tim yang dipimpinnya.

Namun ada kalanya seorang atasan tidak cakap dalam memimpin dan bahkan cenderung memberikan perintah yang tidak masuk akal kepada bawahannya.

Misalnya, atasan tiba-tiba menyuruh bawahannya untuk menghadiri rapat penting di luar kota yang akan dimulai hari itu juga pada pukul 15.00 WIB.

Baca Juga: Visioner Hingga Kecanduan Kerja, Kenali 5 Tipe Atasan di Dunia Kerja

Padahal, ketika dia memberikan perintah tersebut kepada bawahannya, jarum jam sudah menunjukkan pukul 14.30 WIB sehingga waktunya tak akan terkejar.

Lantas, apa yang harus kita lakukan jika punya atasan yang sering bersikap tak masuk akal seperti ini?

Simak penjelasan berikut, dilansir dari situs CBS News!

1. Komunikasikan kepada atasan yang bersangkutan

Jika atasan bersikap atau memberikan instruksi yang tidak masuk akal kepada bawahan, cobalah komunikasikan kepada atasan tersebut.

Katakan dengan baik dan sopan bahwa dia bersikap atau memberikan instruksi yang tidak masuk akal.

Dengan demikian, sang atasan dapat menampilkan sikap atau memberikan instruksi yang lebih logis.

Baca Juga: Waspada, 4 Dampak Negatif Bos Toxic Terhadap Karyawan dan Perusahaan

Namun, jika ragu untuk menyampaikannya langsung kepada atasan yang bersangkutan, coba sampaikan kepada atasan lain yang posisinya di atas bos tersebut.

Katakan bahwa orang tersebut kerap bersikap atau memberikan instruksi yang tidak masuk akal yang menyulitkan bawahannya.

Atasan yang posisinya lebih tinggi itu lalu akan menegur dirinya sehingga dia akan sadar dan mulai berbenah diri.

2. Bersikap lebih empatik

Ingat, atasan juga manusia dan semua manusia melakukan kesalahan termasuk atasan kita sendiri di tempat kerja.

Kalau kita mendapati atasan kita bersikap tak masuk akal atau menyuruh timnya melakukan hal tak logis, ada baiknya kita bersikap empatik kepadanya.

Baca Juga: Kenali 6 Tipe Atasan di Dunia Kerja dan Cara Bekerja Sama dengan Mereka

Mungkin atasan itu juga sedang stres dengan pekerjaannya sehingga tidak bisa berpikir jernih.

Akibatnya, sikap atau instruksi atasan kepada timnya jadi tidak masuk akal.

3. Tenangkan diri

Bekerja dengan atasan yang tidak masuk akal memang menyebalkan.

Namun, jangan sampai kita terlarut dalam kekesalan terlalu lama, ya.

Saat senggang, sempatkan diri kita untuk menenangkan diri dari segala hal terkait pekerjaan.

Baca Juga: Ini 4 Tips Membangun Personal Branding, Fresh Graduate Harus Tahu!

Kita bisa menonton film di rumah, menikmati makanan enak, atau melakukan kegiatan menyenangkan lainnya untuk menghibur diri.

Hidup tidak melulu soal kerja dan kita harus menyenangkan diri kita pula saat ada waktu luang supaya tidak stres.

4. Cari pekerjaan lain

Apabila atasan kita semakin sering menampilkan sikap atau memberikan instruksi yang tidak masuk akal, maka ini saatnya untuk mempertimbangkan keberlangsungan karier kita di sana.

Tak ada salahnya jika kita mulai mencari pekerjaan baru dan pindah dari tempat kerja kita yang lama.

Kalau ingin merintis bisnis sendiri supaya tak perlu lagi berurusan dengan bos tak masuk akal seperti itu di masa depan, boleh saja.

Baca Juga: Ini Dia Alasan Mengapa Pemimpin Perempuan Dibutuhkan dalam Perusahaan

Siapa tahu atasan kita di tempat kerja yang baru itu lebih pintar dan cakap dalam membimbing timnya sehingga diri kita pun lebih berkembang.

Atau, mungkin saja bisnis rintisan kita sukses dan lebih menghasilkan uang dibanding saat dulu bekerja sebagai karyawan.

Jadi, kalau Kawan Puan kebetulan punya bos yang tidak masuk akal, silakan dicoba cara-cara ini, ya! (*)