Saat dalam kondisi normal, sitokin atau protein yang dihasilkan sistem kekebalan tubuh akan berfungsi sementara saja ketika sudah berhadapan dengan infeksi.
Baca Juga: Momen Pilu Joanna Alexandra dan Anak-Anaknya Melepas Kepergian Raditya
Namun, ketika mengalami badai sitokin, protein ini terus mengirim sinyal sehingga sel kekebalan tubuh terus merespon secara berlebihan.
Akibatnya, paru-paru bisa mengalami peradangan karena kekebalan tubuh berusaha terlalu keras membunuh virus.
Jika tidak tertangani dengan baik, kondisi ini tentu sangat berbahaya karena bisa membuat pasien sulit bernapas.
"Maka sering pada pasien Covid-19 membutuhkan ventilator untuk membantu pernapasan," ujar Mahirsyah.
(*)