Parapuan.co - Kawan Puan, apakah kamu kerepotan menyeimbangkan antara pekerjaan rumah dengan urusan kantor?
Membuat keduanya selaras memang susah, apalagi kalau sudah ada suami dan anak di rumah.
Jadi, apabila kamu masih punya kesempatan menentukan karier masa depan, pertimbangkan baik-baik pekerjaan apa yang kiranya tepat buatmu.
Baca Juga: 5 Kebohongan yang Wajib Kawan Puan Hindari Saat Melamar Pekerjaan
Cari tahu jenis-jenis pekerjaan yang bisa membantumu memiliki work and life balance alias keseimbangan antara urusan pribadi dan kantor.
Dengan membuat keduanya seimbang, kemungkinan besar stres karena pekerjaan juga berkurang.
Di samping itu, kamu juga bisa menyediakan waktu untuk me time di luar jam kerja tanpa dibayang-bayangi lagi dengan pekerjaan.
Kira-kira, apa saja pekerjaan minim tekanan yang bisa membuatmu punya work life balance, ya, Kawan Puan?
Berikut lima jenis pekerjaan yang diklaim memiliki beban ringan sebagaimana mengutip Fairy God Boss:
1. Ahli audiologi
Kawan Puan, pekerjaan yang satu ini mungkin masih kurang familier di telinga.
Sekadar informasi, ahli audiologi adalah orang yang memberikan penanganan terkait indera pendengaran manusia.
Mereka memberi pelatihan pendengaran dan menyediakan maupun mencocokkan alat bantu dengar kepada pasien yang membutuhkan perawatan.
Ahli audiologi juga dapat melakukan tes pendengaran dan memantau pasien secara rutin.
Seorang ahli audiologi bisa bekerja di klinik, rumah sakit, sekolah, atau di pusat-pusat khusus penjualan alat bantu dengar.
Pekerjaan ini dikategorikan sebagai profesi minim tekanan karena jumlah pasien dengan gangguan pendengaran tidak sebanyak pasien di dokter umum.
Selain itu, tidak banyak orang dengan gangguan pendengaran yang memeriksakan diri ke ahli audiologi, terlebih jika usianya sudah lanjut.
Jadi, kemungkinan besar kamu punya cukup waktu untuk menikmati hidup.
2. Ahli kesehatan gigi
Perlu kamu catat, ahli kesehatan gigi berbeda dengan dokter gigi, ya, Kawan Puan.
Ahli kesehatan gigi ialah orang yang membantu pekerjaan dokter gigi di klinik maupun rumah sakit.
Mereka bertugas membersihkan gigi dan mempersiapkan pasien untuk pemeriksaan oleh dokter gigi.
Mereka juga membantu memberikan evaluasi awal kepada pasien sebelum penanganan lebih lanjut dilakukan oleh dokter gigi.
Pekerjaanmu terbilang ringan dan minim tekanan mengingat segala bentuk penanganan terhadap pasien kamu serahkan kepada dokter gigi.
Baca Juga: 7 Profesi Bergaji Tinggi Bagi Perempuan Tanpa Perlu Ijazah Sarjana
3. Ahli geologi
Ahli geologi atau yang dikenal pula dengan sebutan ahli geosains adalah mereka yang meneliti segala sesuatu tentang bumi.
Mereka juga mengungkapkan misteri terkait proses-proses yang berhubungan dengan bahan-bahan yang membentuk bumi, gerak dan perubahan yang terjadi seperti gempa bumi dan meletusnya gunung api.
Tak jarang, ahli geologi perlu turun ke lapangan di lokasi terpencil untuk mempelajari komposisi bumi.
Kalau kamu jadi ahli geologi, pekerjaanmu sebagai peneliti membuatmu sering bepergian, nih!
Lebih dari itu, ahli geologi tidak setiap saat melakukan penelitian.
Bisa jadi, kamu hanya akan bekerja penuh waktu ketika ada bencana seperti gempa atau gunung meletus di suatu daerah.
4. Ahli teknologi pangan
Profesi ini mempunyai sejumlah tugas, yakni mempelajari, menganalisis, dan meneliti pangan, proses pangan, serta komposisi pangan.
Biasanya, seorang ahli tekonologi pangan dibutuhkan di industi makanan kemasan atau usaha kuliner.
Mereka adalah orang yang dapat menentukan kandungan nutrisi dalam makanan.
Mereka juga bisa mencari sumber makanan baru atau mengembangkannya, dan melakukan budidaya, pengawetan, penyimpanan, distribusi, serta penyediaan informasi tentang makanan.
Kamu bisa menganggap pekerjaan semacam ini hampir sama seperti sedang kulineran.
Kalau kamu memang suka makan dan memerhatikan kebutuhan gizi, mengecek kandungan nutrisi pada bahan pangan tidak terlalu merepotkan, bukan?
Baca Juga: Mompreneur Sulit Menyeimbangkan Bisnis dan Keluarga? Simak Tips Ini
5. Pustakawan
Kawan Puan, barangkali menjadi pustakawan dapat memberimu sejumlah keuntungan.
Selain minim tekanan, pekerjaan ini membuatmu bias menemukan sumber informasi secara gratis.
Pustakawan melakukan tugas mulis membantu seseorang menemukan informasi maupun hasil penelitian.
Profesi sebagai pustakawan tidak mengharuskanmu bekerja di lingkungan sekolah saja, lho.
Kamu juga dapat bekerja di perpustakaan umum daerah atau museum yang menyimpan manuskrip-manuskrip peninggalan masa lampau.
Pekerjaan ini akan sangat cocok bagimu jika kamu punya hobi membaca.
Di perpustakaan, kamu dapat menemukan berbagai bahan bacaan dalam beragam tema yang justru akan meningkatkan wawasanmu.
Dijamin tidak bosan menjelajah dunia melalui buku, apalagi sampai merasa tertekan.
Bagaimana? Tertarik melakoni satu dari kelima profesi minim tekanan di atas agar kehidupanmu seimbang? (*)
