Bagi sebagian orang, hipokampus dapat mengalami kesulitan untuk menyimpan ingatan lain selain ingatan kejadian traumatis tersebut.
Bagian otak tersebut mempertahankan peristiwa traumatis dengan sangat jelas dan memutar memori tersebut di otak korban.
Kawan Puan, ternyata trauma dapat berdampak cukup berbahaya bagi cara kerja otak kita. Maka itu, dalam mengatasinya, kamu mungkin perlu melakukan terapi dengan profesional.
Baca Juga: Suka Belanja Alat Tulis Meskipun Tak Dipakai? Ternyata Ini Penyebabnya
"Jika trauma psikologis tidak ditangani, kerusakan pada bagian-bagian otak seperti hipokampus dan amigdala akan menjadi semakin sulit untuk disembuhkan," kata Dr. Sanam.
Kawan Puan yang mengalami trauma di masa kanak-kanak mungkin sudah melihat efek jangka panjang pada pertumbuhan otak dan kesehatan mental.
Namun, tidak ada kata terlambat untuk mendapatkan bantuan dan dukungan profesional, ya. (*)