Parapuan.co – Jika kamu telah memasuki usia pernikahan yang cukup lama, tak jarang kamu mungkin akan merasa bosan dengan pasangan.
Rasa bosan pada pasangan yang telah lama menikah merupakan hal yang wajar, terlebih kalau kalian bertemu setiap harinya.
Namun agar api asmara tetap membara, ada hal yang harus kamu dan pasangan perhatikan untuk menghilangkan rasa bosan tersebut.
Soalnya, meski rasa bosan sering dirasakan dalam rumah tangga, bukan berarti kamu harus mengakhiri rumah tangga tersebut apalagi mencari pelarian dari rasa bosan.
Baca Juga: Apa Jadinya Jika Semua Tugas Domestik Dibebankan kepada Istri? Ini Kata Psikolog
Saat dihubungi PARAPUAN baru-baru ini, Reynitta Poerwito, Bach. Of Psy., M. Psi ahli Psikologi Klinis membagikan tips utama untuk mengatasi rasa bosan setelah lama menikah.
1. Quality Time
Meskipun sudah membangun rumah tangga, bukan berati kamu hanya fokus dengan urusan rumah tangga atau buah hati saja.
Kamu juga perlu memperhatikan hal-hal yang terkait kebutuhan dirimu sendiri.
"Istri juga punya hak untuk istirahat, diperhatikan, bahkan ditanya hal kecil seperti sudah makan belum," terang Reynitta saat dihubungi, Senin (10/04/2021).
Tidak hanya untuk dirimu sendiri, tetapi Kawan Puan juga perlu meluangkan waktu untuk bersama pasangan. Terlebih jika kamu sudah memiliki anak.
Tak bisa dimungkiri, ketika sudah punya anak dan kamu berkarier, waktumu akan tersita dengan bekerja, mengurus rumah tangga, serta mengurus anak.
Maka dari itu, kamu dan juga pasanganmu harus meluangkan waktu untuk punya quality time berdua. Ini adalah hal baik untuk hubungan kalian.
Sebab, keharmonisan dan kehangatan hubungan dengan pasangan tidak kalah pentingnya.
Baca Juga: Ingin Suami Juga Ikut Melakukan Tugas Domestik? Ini Saran Psikolog
2. Menjaga Komunikasi
Komunikasi merupakan salah satu cara agar kamu tetap terhubung dengan pasangan dan menjaga kerharmonisan rumah tangga.
Jika komunikasi kamu dan pasangan bisa berjalan dengan lancar, maka rumah tangga kalian juga akan berjalan baik.
Akan tetapi, seiring berjalannya waktu, seseorang akan mengalami perubahan, begitu juga kamu dengan pasanganmu.
Terlebih, jika kalian sudah menjalani pernihakan yang cukup lama.
Perubahan bisa terjadi karena sebuah pengalaman dan pengetahuan intelektual seseorang.
Dengan perubahan yang ada, kamu dan pasanganmu tentu memerlukan sebuah penyesuaian.
"Penyesuaian bisa dilakukan dengan komunikasi yang baik," ujar Reynitta. Maka dari itu komunikasi harus tetap dijaga.
Baca Juga: Pembagian Peran Domestik yang Baik Bikin Hubungan Pasutri Makin Solid
Setelah memasuki usia pernanikahan yang cukup lama, pasanganmu bukan hanya berarti sebagai pasangan saja tetapi bisa menjadi sahabat tempatmu berkeluh kesah. (*)