Keterlibatan Orang Tua Meningkatkan Kebahagiaan Anak saat Bermain

Saras Bening Sumunarsih - Jumat, 28 Mei 2021
Ilustrasi keluarga
Ilustrasi keluarga pixelfit

Hormon tersebut dapat meningkat ketika anak dan orang tua melakukan interaksi.

Saat orang tua terlibat dalam permainan anak, tak jarang ada kekhawatiran dalam diri mereka.

Orang tua khawatir jika anak terus menerus bermain di dalam rumah, anak akan sulit bersosialisasi.

Ini mungkin juga menjaga kekhawatiran orang tua di luar sana.

Nyatanya saat anak bermain dengan orang tua, ini juga dapat melatih mereka untuk bersosialisasi.

Baca Juga: Agar Tak Manja, Begini Terapkan Rutinitas Harian Anak Supaya Lebih Mandiri

Sosialisasi juga bisa dilatih dari lingkungan terdekat mereka seperti keluarga.

Vera mengatakan ada cara lain yang bisa melatih anak dalam bersosialisasi, seperti

Bermain di sekitar Rumah

Bermain di sekitar rumah bersama dengan teman sebaya juga dapat melatih anak untuk bersosialisasi.

"Tapi tetep mematuhi protokol kesehatan ya, tetep pakai masker," tegas Vera.

Meskipun bermain di luar rumah bisa dilakukan, tapi ini tetap membutuhkan pengawasan orang tua.

Jangan lupa untuk tetap melakukan protokol kesahatan agar anak tetap terjaga.

Virtual Playdate

Tentukan waktu yang tetap untuk anak melakukan virtual playdate.

Kamu dapat membuat jadwal dengan orang tua lain agar anak-anak dapat bermain selama virtual.

Kamu dan orang tua lain bisa menentukan tema apa untuk dimainkan anak-anak.

Agar lebih asik, kamu bisa menambahkan hadiah loh, Kawan Puan

Dengan begitu anak tetap mampu bersosialisasi dengan temannya meski secara virtual.

Pada dasarnya bermain merupakan hal yang bermanfaat bagi anak-anak.

Mereka dapat mengasah kemampuan kognitif, melatih imajinasi, serta melatih mereka untuk bersosialisasi.

Bermain bersama anak juga dapat bermanfaat bagi orang tua karena bermain mampu meredakan stres.

(*)