Parapuan.co - Perjalanan Shandy Purnamasari membangun MS Glow tidaklah mudah, Kawan Puan.
Kisah Shandy Purnamasari membangun Ms Glow ini pun sempat dia bagikan saat wawancara dengan Boy William.
Dalam episode Di Balik Pintu Boy William, Shandy Purnamasari dan suaminya, Gilang membagikan kisah merintis MS Glow.
Baca Juga: Bangga! Nora Al Matrooshi Jadi Astronot Perempuan Pertama Asal Uni Emirat Arab
Mereka mengisahkan bagaimana memulai semuanya dari nol hingga memiliki vila mewah sebagai tempat tinggal.
Bahkan Shandy Purnamasari memulai usaha MS Glow, keduanya tidak menyangka akan mendapatkan seperti apa yang sudah dimiliki saat ini.
Padahal dulu cita-cita Shandy Purnamasari hanya ingin bekerja pegawai bank, bukan jutawan.
"Dulu cita-cita cuma jadi pegawai bank. Enggak yang seheboh ini," ujar Shandy sembari menunjukkan ruang wardrobe di vila miliknya di Malang, Jawa Timur.
Perjuangan Shandy Purnamasari sebelum bisnis kosmetik
Shandy Purnamasari adalah anak orang biasa yang tidak kaya, sama seperti sang suami.
Beberapa tahun menikah dan hidup sederhana, Shandy Purnamasari mengaku dirinya dan suami sudah banyak berjuang.
Sambil bercerita, ia, Juragan, dan Boy William terlihat di dalam vlog, beralih menuju kamar anak.
Kamar kedua anak mereka didesain tematik, yaitu konsep undersea untuk anak perempuan dan sky untuk anak laki-lakinya.
Kedua putra dan putri Shandy dan Juragan dibuatkan kamar masing-masing karena masa lalu mereka.
Baca Juga: Spontan dalam Bisnis, Monica Amadea Founder Monomolly Pernah Terinspirasi Drama 'Start Up'
Dulu, untuk tidur saja mereka harus berebut dengan keluarga yang lain, tidak ada kamar terpisah, apalagi spring bed mewah.
"Jadi waktu kecil kan, kita pengen punya kamar sendiri, pengen punya spring bed sendiri tuh nggak kesampaian gitu," aku Shandy kepada Boy William.
"Finally sekarang kita wujudinnya lewat kamar anak kita, gitu. Jadi bikin sebagus mungkin, Boy."
"Dulu kan, lagi hype banget orang beli spring bed, lagi ngetren. Kita kasurnya yang dari kapuk itu. Temen udah punya semua, pengen banget punya nggak kesampaian."
Awali bisnis dengan jadi reseller
Sebelum memulai bisnis kosmetik, Shandy awalnya hanya menjualkan produk milik orang lain.
Bermula dari keinginan untuk merawat diri tetapi terbatas biaya, ia pun memutar otak hingga kemudian mencoba jadi reseller produk kecantikan.
"Dulu tuh, awalnya aku jualin produk orang, Boy. Dulu itu aku pakai medsosku buat jualan," Shandy menjelaskan.
"Pada saat itu mungkin orang-orang belum pakai medsosnya buat jualan. Medsosnya dipakai buat foto selfie, foto makanan. Aku nggak malu, aku buat posting jualan," imbuhnya.
Dari menjadi reseller, Shandy menyimpan sebagian penghasilannya untuk modal usaha.
Setelah beberapa lama, barulah Shandy membuat brand miliknya sendiri yang kita kenal dengan nama MS Glow.
Baca Juga: Inilah Sosok Melinda Gates, Perempuan Karier Sukses dan Filantropis Aktif
Sebagai pemilik MS Glow, Shandy bisa dibilang menjadi orang pertama yang mencoba sendiri produknya.
Ia dan Gilang juga menggunakan sendiri produk-produk yang dikeluarkan brand mereka.
Baginya, produk yang bagus bukan hanya yang laku di pasaran, tetapi juga cocok digunakan konsumen.
Dengan begitu, konsumen tidak menyesal dan akan senantiasa membeli kembali.
"Sebenarnya itu produk yang dipakai sendiri, kita ngerasain rasanya," ujar Shandy menerangkan.
"Jadi orang itu kan kalau beli produk walaupun tertarik karena iklan, tapi kalau misalnya nggak cocok, nggak bagus produknya, nggak bakal repeat.
"Nah itu yang kita kejar. Jadi gimana caranya kita bagusin produknya supaya orang tuh repeat," ungkapnya.
Nah Kawan Puan, itulah tadi kisah sukses Shandy Purnamasari dan Gilang, crazy rich dari Malang.
Semoga kisahnya memberi inspirasi, ya! (*)
