3 Tanda Kawan Puan Harus Segera Ganti Kuas Makeup dengan yang Baru

Dinia Adrianjara - Minggu, 30 Mei 2021
Brush makeup yang rusak dan harus diganti.
Brush makeup yang rusak dan harus diganti. Fototocam

Parapuan.co - Kawan Puan, seberapa sering kamu mencuci kuas riasan atau brush makeup?

Tahukah kamu, kuas riasan yang kotor dan jarang dibersihkan, menyimpan berbagai jenis bakteri yang dapat mengganggu kesehatan loh, Kawan Puan.

Kuas tak seperti kebanyakan produk riasan, yang harus dibuang dalam waktu dua tahun karena penumpukan bakteri atau degradasi bahan.

Kuas dapat dibersihkan secara menyeluruh untuk menghilangkan kotoran dan bakteri, sehingga sangat memungkinkan untuk dipakai dalam waktu lama.

Meski begitu, tak semua kuas bisa dipakai untuk waktu lama. Ada beberapa alasan yang harus kamu pertimbangkan untuk mengganti dengan kuas yang baru.

Baca Juga: Sibuk Tak Sempat Dandan? 5 Produk Makeup Ini Bantu Menghemat Waktumu

Supaya lebih jelas, berikut ini telah PARAPUAN rangkum dari laman Asia One.

1. Jika kuas bengkok

Fungsi kuas rias sangat bergantung pada bentuk bulu dan kepala kuas.

Kuas dibentuk dengan hati-hati, dibulatkan, diratakan atau dibuat miring dengan cara tertentu, sesuai dengan tujuan penggunaannya.

Sebenarnya, kuas yang sedikit cacat bisa diperbaiki lewat pencucian yang baik dan dikeringkan dengan benar.

Namun jika kuas sudah tidak dapat menahan bentuk seperti semula, bahkan setelah dicuci dan dikeringkan, artinya kuas tersebut sudah tidak bisa digunakan lagi.

Baca Juga: Sering Digunakan, Ini Kata Ahli Soal Waktu Ideal Mencuci Make Up Brush

2. Kuas tidak bisa mengaplikasikan produk secara merata

Terkadang memang sulit memastikan apakah kuas tidak bisa berfungsi sebagaimana mestinya, hanya dengan melihatnya.

Bisa jadi beberapa bulu dalam kuas telah putus meskipun bentuk di luarnya masih utuh. Jika begitu, maka kuas tak bisa lagi berfungsi dengan baik.

Misalnya ketika kamu menggunakan kuas foundation dan eyeshadow dan hasilnya tidak merata, itu tandanya kuas tersebut sudah rusak dan tidak bisa digunakan dengan baik.

Baca Juga: Benarkah Foundation Membuat Kulit Sulit ‘Bernapas’? Ini Faktanya

3. Banyak bulu kuas yang rontok

Selain bentuk, hal lain yang menentukan fungsi kuas adalah kepadatan bulunya.

Salah satu karakteristik pembeda yang membedakan kualitas berkualitas adalah seberapa banyak bulu kuas tersebut rontok.

Kerontokan terjadi saat kamu sedang menggunakannya atau saat kuas tersebut sedang dibersihkan.

Kuas dengan kualitas tinggi lebih cenderung kuat dan tidak mudah rontok. Sebagai hasilnya, kuas tersebut juga jadi lebih awet dan bisa dipakai dalam jangka waktu panjang.

Jika kuas riasan milikmu rontok, kemungkinan kuas itu sudah tidak berfungsi sebagaimana mestinya dan harus dibuang.

Selain itu untuk menjaga agar bulu kuas tidak mudah rontok, sebaiknya cuci dengan lembut dan keringkan hingga rata, atau dengan sisi bulu menghadap ke bawah.

Cara ini dilakukan untuk memastikan air tidak meresap ke dalam leher atau ferrule brush makeup milikmu.

(*)

Baca Juga: Agar Lebih Hemat, 5 Jenis Produk Make Up yang Dapat Multifungsi

 

Sumber: Asia One
Penulis:
Editor: Dinia Adrianjara


REKOMENDASI HARI INI

Ahli Sebut Tidur Miring Kiri Lebih Sehat Daripada Miring Kanan, Ini Penjelasannya