Agar Tak Kusut, Berikut 4 Cara Menyortir Pakaian Sebelum Dicuci

Ericha Fernanda - Senin, 31 Mei 2021
mencuci baju
mencuci baju dailymail.co.uk

Parapuan.co - Mencuci pakaian tidak selamanya membuahkan hasil baik.

Terkadang pakaian yang selesai dicuci malah semakin kusut, berubah warna, ukurannya menyempit, robek, atau juga kelunturan warna pakaian lain.

Kalau ini terjadi, maka bisa dipastikan ada yang salah dari caramu mencuci.

Baca Juga: Baju Renang dan 4 Jenis Pakaian yang Tidak Boleh Masuk Mesin Cuci

Salah satunya adalah kamu tidak memisahkan pakaian sesuai dengan warna, jenis, berat, dan cara pencuciannya.

Memisahkan pakaian sesuai dengan kategori-kategori tersebut akan membuat baju lebih awet.

Pakaian pun jadi tak kusut setelah keluar dari mesin cuci.

Kalau selama ini kamu masih berkutat dengan pakaian kusut setelah dicuci, itu berarti kamu belum menerapkan cara menyortir pakaian yang tepat.

Melansir langsung dari The Spruce, berikut langkah-langkah menyortir pakaian yang benar!

1. Sortir sesuai warna

Sortir pakaian sesuai warna sebelum dicuci. Itu berarti kamu harus memisahkan pakaian gelap dan terang.

Misalnya pakaian dengan warna dominan putih, pastel, dan abu-abu muda masuk dalam satu tumpukan.

Kemudian, pakaian berwarna gelap seperti hitam, merah, biru tua, cokelat, dan abu-abu tua termasuk dalam satu keranjang.

2. Cuci pakaian bernoda berat secara terpisah

Apakah kamu punya pakaian dengan noda berat seperti ketumpahan minyak atau oli? Termasuk juga kena bumbu masakan dan kuah makanan yang susah hilang?

Kalau ya, maka pisahkan pakaian tersebut dari yang lebih ringan nodanya (keringat, debu, dan noda ringan lainnya).

Hal ini dilakukan untuk mencegah kotoran berat menempel pada pakaian lain.

Selain itu juga akan mencegah perpindahan bau dari satu pakaian ke yang lainnya.

Baca Juga: 3 Titik di Rumah yang Tak Boleh Ada Cermin Berdasarkan Feng Shui

3. Sortir berdasarkan jenis kain

Pilah tumpukan pakaian sesuai dengan jenis kainnya.

Misalnya pada tumpukan berwarna putih/terang, pisahkan handuk dan sprei dari blus, celana panjang, dan pakaian dalam.

Untuk warna gelap, pisahkan kaos dan jeans dari pakaian yang lebih ringan seperti blus dan kemeja.

Jika kamu memiliki handuk atau selimut gelap, pisahkan dari pakaian untuk mengurangi serat.

Jangan pernah mencuci kain penghasil serat dan kain yang menarik serat bersama-sama.

Pencucian menurut setiap warna dan jenis kain memungkinkan kamu menggunakan suhu air yang benar dan menjaga siklus pengeringan tetap sederhana.

4. Baca label

Meskipun sering diabaikan, membaca label pada pakaian sangatlah berguna.

Label akan memberitahukan apakah suatu barang dapat dicuci dengan mesin, suhu air, dan cara mengeringkannya.

Baca Juga: Tak Hanya untuk Masak, Tanaman Herbal Ini juga Bisa Percantik Halaman Rumah

Oleh karenanya, tempatkan semua pakaian yang berlabel, "cuci terpisah" atau "cuci tangan" ke dalam tumpukan/keranjang terpisah.

Label akan membantumu agar pakaianmu tetap awet setelah dicuci dan tidak terkontaminasi noda dari pakaian lain.

Cukup mudah bukan, menyortir pakaian? Yuk, ikuti langkahnya agar pakaianmu tetap awet! (*)

Sumber: The Spruce
Penulis:
Editor: Rizka Rachmania