Parapuan.co - Kawan Puan, mengatakan minta maaf itu sejatinya memang baik ya. Terutama kalau kita sebagai manusia baru saja melakukan kesalahan.
Tapi bagaimana dengan terlalu sering minta maaf? Bahkan mungkin untuk hal yang bukan kesalahanmu atau menjadi tanggung jawabmu?
Apakah itu masih dikategorikan baik? Jawabannya tentu saja tidak.
Baca Juga: 4 Jenis Apology Language dan Cara Tepat Minta Maaf pada Pasangan
Ucapan maaf baik diungkapkan ketika kamu benar-benar melakukan kesalahan atau melakukan hal yang merugikan pihak lain.
Tapi kalau minta maafnya terlalu sering, bahkan untuk hal sepele maka ini justru berdampak buruk.
Wah, bagaimana itu? Melansir langsung dari CNBC, berikut dampak buruk terlalu sering minta maaf.
1. Orang-orang tidak menghargaimu
Seorang psikoterapis bernama Beverly Engel dalam bukunya yang berjudul The Power of an Apology, mengatakan bahwa orang yang minta maaf berlebihan tidak jauh berbeda dengan memuji secara berlebihan.
Dalam arti lain seolah orang yang minta maaf menampilkan diri sebagai sosok yang baik dan peduli.
Akan tetapi sebenarnya orang tersebut mengirim pesan kalau orang itu tidak percaya diri.
Bahkan mengatakan maaf terlalu sering akan membuatmu diperlakukan orang dengan buruk atau mereka tidak menghargaimu.