Dia dipilih sebagai pahlawan lingkungan oleh majalah Time pada tahun 2003 dan Asia Week menyebutnya sebagai salah satu dari lima komunikator paling berpengaruh di Asia.
Dia juga dipilih sebagai salah satu dari tujuh perempuan paling berpengaruh di dunia oleh majalah Forbes.
2. Christiana Figueres
Mantan Sekretaris Eksekutif UNFCCC, Christiana Figueres, telah terlibat dalam negosiasi perubahan iklim sejak 1995.
Dia telah bekerja dengan banyak dewan organisasi non-pemerintah yang terlibat dalam masalah perubahan iklim.
Dia adalah penulis, dan telah sering menjadi penasihat perusahaan swasta, serta memberi kuliah di banyak perguruan tinggi.
Baca Juga: Diperingati Setiap 22 April, Rupanya Begini Sejarah Gerakan Hari Bumi
3. Wu Changhua
Chief Executive Officer Pusat Inovasi Masa Depan Beijing, Changhua Wu, adalah spesialis dan analis kebijakan di bidang perkembangan lingkungan di Tiongkok.
Dia menerima penghargaan atas kontribusinya terhadap penurunan tingkat karbon di Cina.
Dia memberi nasihat kepada pemerintah dan perusahaan tentang perkembangan lingkungan, strategi, dan inovasi.
4. Hindou Oumarou Ibrahim
Hindou Oumarou Ibrahim, 33 tahun, adalah seorang aktivis lingkungan dan ahli geografi. Dia bekerja atas nama rakyatnya untuk forum kebijakan tingkat tinggi internasional tentang perubahan iklim.
Dia bekerja untuk mengumpulkan pengetahuan tentang sumber daya alam di Chad sebagai bagian dari proyek pemetaan.
Ia juga mewakili komunitasnya di Chad dalam diskusi iklim di PBB.