Parapuan.co - Apakah Kawan Puan adalah penyuka buah pisang?
Jika iya, Kawan Puan pasti tidak asing dengan serat putih yang ada di buah pisang.
Biasanya, serat ini menempel di antara daging dan kulit pisang.
Baca Juga: Ternyata Banyak Gizinya, Ini 5 Manfaat Bawang Merah untuk Tubuh
Serat ini seringnya dibuang karena dianggap tidak memiliki manfaat dan justru mengganggu saat dimakan.
Selain itu, serat ini kerap dibuang karena memiliki rasa yang kurang manis tak seperti buahnya.
Tapi tahukah kamu, ternyata serat pisang ini fungsu khusus lho.
Melansir Reader's Digest, serat halus putih yang ada di pisang ini disebut dengan floem.
Baca Juga: Catat! Ini 4 Jenis Makanan yang Mampu Memperkuat Daya Ingat Kita
Floem mengandung nutrisi dan zat hasil fotosintesis ke semua bagian daging buah.
Sehingga bisa dikatakan floem adalah bagian yang membuat pisang tumbuh dan menjadi enak.
Tak hanya itu saja, adanya floem juga bisa digunakan sebagai tolak ukur kematangan pisang.
Jika floem mudah dibersihkan, tandanya pisang sudah matang sempurna.
Sedangkan jika floem masih sulit dibersihkan, tandanya pisang masih belum matang.
Baca Juga: Tak Hanya Baik untuk Tubuh, Ternyata Teh Jenis Ini Juga Bermanfaat bagi Kesehatan Mental
Meski setelah matang floem tak lagi berfungsi untuk pisang, namun tidak berarti bagian ini beracun ya Kawan Puan.
Floem tetap boleh dimakan karena ternyata bagian ini tetap aman untuk kesehatan. (*)