Hal tersebut menjadi bukti bahwa mayoritas perempuan Indonesia saat ini sudah menyatakan kebebasan dan keberaniannya dalam memutuskan untuk bekerja maupun tidak.
Mereka memiliki suara untuk berkehendak menjadi perempuan karier, ibu rumah tangga, atau memegang kedua peran sekaligus.
Keputusan untuk bekerja maupun tidak, benar-benar ada di tangan perempuan, sehingga mereka sendirilah yang memutuskan pilihan mana yang bakal diambil.
Urusan ini bukan lagi ditentukan oleh budaya patriarki, yang sudah pasti selalu menyebut perempuan sebaiknya di rumah saja dan mendampingi suami.
Perempuan Indonesia membuktikan bahwa mereka berani bersuara dalam memutuskan pilihan bekerja.
Baca Juga: Mengenal Sivera Dian Getrida, Pemimpin Perempuan di Industri Energi dan Petrokimia
Bagaimana dengan Kawan Puan sendiri? Apakah sudah berani mengambil alih kendali mimpi dan memutuskan pilihan bekerja di tangan kamu? (*)