Berikut 5 Topik Perdebatan yang Kerap Melanda Kamu dan Pasangan

Saras Bening Sumunarsih - Minggu, 13 Juni 2021
Ilustrasi menjaga komunikasi
Ilustrasi menjaga komunikasi Pinterest

Parapuan.co – Dalam kehidupan rumah tangga, ada saja perdebatan yang terjadi. Mulai dari masalah yang kecil hingga masalah yang cukup rumit.

Meski begitu, kamu dan pasangan masih tetap harus mempertahankan komitmen dengan kuat.

Konflik akan selalu ada dalam kehidupan rumah tangga, itu satu hal yang harus Kawan Puan sadari.

Baca Juga: Selain Merendahkan Pasangan, Ini Hal Pemicu Konflik dalam Hubungan

Namun begitu, konflik tidak seharusnya menjadi hal yang akan memisahkan kamu dengan pasangan.

Sadari ketika konflik itu muncul dan cari tahu cara penyelesaiannya.

Psychologytoday.com melaporkan lima topik perdebatan yang biasa muncul di kehidupan rumah tangga.

Komunikasi

Komunikasi adalah topik umum yang kerap menimbulkan perdebatan dan permasalahan rumah tangga.

Oleh karena itu, menjaga komunikasi antar pasangan adalah hal yang harus dilakukan. Komunikasi yang kuat akan meminimalisir perdebatan.

Segala permasalahan akan selesai jika kamu dan pasangan menjaga komunikasi antara satu sama lain.

Komunikasikan masalah secara terbuka, sehingga kamu tidak perlu menahannya.

Tidak mengomunikasikan masalah hanya akan membuatnya menjadi lebih besar kedepannya.

Perilaku

Menyatukan dua karekter seseorang dalam satu hubungan tentu bukan hal yang mudah. Ada saja perilaku pasangan yang bertolak belakang denganmu.

Seperti kamu yang selalu menjaga kebersihan rumah, sedangkan pasanganmu mudah meninggalkan barang di sembarang tempat.

Ini akan membuat rumah menjadi berantakan dan kamu harus selalu merapikannya.

Tal hanya itu, pasanganmu mungkin enggan untuk membantumu dalam menyelesaikan pekerjaan rumah seperti mencuci, menyapu, atau membersihkan ruangan.

Perilaku ini adalah sesuatu yang sering kali memicu perdebatan terjadi dalam hubungan kalian.

Cemburu

Rasa cemburu lebih sering dirasakan oleh perempuan. Perasaan ini muncul karena adanya kekhawatiran.

Perempuan akan merasa khawatir jika pasangannya meninggalkan dirinya, berselingkuh, bahkan hal yang paling buruk adalah melakukan hubungan seksual dengan orang lain.

Sebenarnya, ini hanyalah masalah kepercayaan.

Baca Juga: Pasangan Sering Menyebutmu 'Turun Mesin'? Kenali Tanda-Tanda Kamu Alami Kekerasan Verbal

Jika kamu dan pasangan memiliki kepercayaan yang kuat antara satu sama lain, percayalah jika masing-masing dari kalian mampu menjaga komitmen dan perasaan.

Kenyamanan

Kenyamanan itu berkaitan dengan bagaimana kamu dan pasangan memanfaatkan waktu luang dan melakukan aktivitas yang membuat kalian senang.

Memanfaatkan waktu akan menimbulkan kenyamanan dalam hubungan.

Kamu dan pasangan harus sama-sama meluangkan waktu.

Jika kamu dan pasangan hanya mengutamakan kepentingan pekerjaan, maka konflik antara kalian kerap terjadi.

Konflik juga bisa muncul karena kurangnya quality time dengan pasangan.

Keintiman

Saat kamu merasa lelah karena telah disibukkan oleh masalah pekerjaan, sedangkan pasanganmu menginginkan hubungan seksual, tentu kamu akan menolaknya.

Mungkin jika ini terjadi sekali dua kali, pasanganmu masih bisa menerima.

Tapi bagaimana jika kamu terus-menerus menolaknya? Tentu ini akan menjadi konflik yang cukup besar.

Dalam keadaan ini, kamu dan pasangan perlu membicarakannya.

Meski konflik karena keintiman jarang terjadi, namun bukan berarti konflik ini tidak mungkin terjadi.

Baca Juga: Pasanganmu Tertutup? Ini 5 Tips Agar Komunikasi Lebih Terbuka dengan Si Dia

(*)

Sumber: PsychologyToday.com
Penulis:
Editor: Rizka Rachmania


REKOMENDASI HARI INI

Kampanye Akbar, Paslon Frederick-Nanang: Kami Sedikit Bicara, Banyak Bekerja