Strategi Mengajari Anak 2 Bahasa yang Bisa Kawan Puan dan Suami Coba!

Arintya - Senin, 14 Juni 2021
Strategi mengajari anak 2 bahasa
Strategi mengajari anak 2 bahasa Nattakorn Maneerat

Parapuan.co – Kawan Puan, setujukah kamu bahwa mengajari anak 2 bahasa itu penuh tantangan?

Meski penuh tantangan, mengajari anak 2 bahasa ternyata penting dilakukan, apalagi di zaman sekarang di mana menguasai 2 bahasa begitu dibutuhkan.

Nah kedua bahasa tersebut biasanya terdiri dari Bahasa Ibu sebagai bahasa pertama serta Bahasa Inggris sebagai bahasa kedua yang perlu dikenalkan.

Melansir dari Psychology Today, Sirada Rochanavibhata, M.A., seorang kandidat doktor di Northwestern University yang melakukan penelitian pada anak dengan 2 bahasa menyebutkan bahwa orang tua memegang peran penting dalam pengenalan bahasa tersebut.

Baca Juga: Pandemi Membuat Anak Cemas dan Sulit Tidur, Bagaimana Mengatasinya?

Untuk itu, ia beserta Viorica Marian, Ph.D., seorang profesor di bidang Communication Sciences and Disorders di Northwestern University memberikan beberapa strategi mengajari anak 2 bahasa yang bisa Kawan Puan dan suami coba.

Berikut ulasannya!

1. Meningkatkan kuantitas dan kualitas bahasa orang tua

Kawan Puan, anak adalah peniru yang ulung.

Selain itu sebagian besar yang ditirukan anak adalah kebiasaan orang tuanya.

Maka dari itu, meningkatkan kuantitas dan kualitas bahasa orang tua bisa dilakukan dalam upaya mengajari anak 2 bahasa.

Untuk itu, kita sebagai orang tua terus belajar meningkakan kemampuan berbahasa ya!

Sebab anak akan lebih mudah mengenal kosakata yang lebih variatif ketika kata-kata tersebut biasa mereka dengarkan di rumah, terlebih dari orang tuanya.

2. Melibatkan lingkungan terdekat

Selain dengan orang tua, anak juga banyak berinteraksi dengan kakek-nenek, saudara atau bahkan teman-teman orang tuanya.

Nah dalam upaya mengajari anak 2 bahasa ini, Kawan Puan bisa melibatkan lingkungan terdekat ini.

Ajaklah mereka untuk turut berkomunikasi dengan baik dan benar dengan kedua bahasa tersebut.

Interaksi yang berulang dengan lingkungan terdekat ini bisa turut membantu anak menguasai 2 bahasa lo, Kawan Puan!

Baca Juga: Agar Punya Anak Cerdas dan Cinta Belajar Seperti Maudy Ayunda, Kawan Puan Bisa Ikuti Tips Berikut

3. Mempertimbangkan pendidikan yang didukung 2 bahasa

Kawan Puan, selain orang tua dan lingkungan sekitar, pertimbangkan pula memilih pendidikan anak yang didukung oleh 2 bahasa.

Apalagi zaman sekarang sudah ada banyak sekolah yang menawarkan 2 bahasa sebagai pengantar pelajaran anak di sekolah.

Sekolah dengan pengantar 2 bahasa ini biasanya bisa dimulai dari tahap preschool sampai sekolah menengah ke atas.

Namun pastikan memilih sekolah 2 bahasa ini yang sesuai dengan kebutuhan anak ya!

4. Memperhatikan kesukaan anak

Salah satu cara terbaik mengenalkan anak 2 bahasa adalah dengan memperhatikan kesukaan mereka.

Misalnya ketika mereka menyukai Frozen, ajaklah anak menonton filmnya secara berulang-ulang.

Atau Kawan Puan dan suami bisa membelikan buku cerita dengan karakter kesukaan anak dengan berbagai bahasa.

Nah dengan bantuan hal-hal yang disukai anak ini, penyerapan kosakata baru akan lebih mudah bagi anak.

Baca Juga: Simak Ya! Ini Tips Menjadi Ibu Sambung yang Baik Bagi si Kecil

Kawan Puan, itulah beberapa strategi mengajari anak 2 bahasa yang bisa Kawan Puan dan suami coba.

Namun sebagai catatan, tidak semua strategi tersebut bisa cocok untuk anak.

Maka dari itu pilihlah strategi terbaik atau Kawan Puan juga bisa menggabungkan beberapa strategi mengajari anak 2 bahasa tersebut.

Selamat mencoba Kawan Puan! (*)

Sumber: Psychology Today
Penulis:
Editor: Arintya


REKOMENDASI HARI INI

Kampanye Akbar, Paslon Frederick-Nanang: Kami Sedikit Bicara, Banyak Bekerja