Mengapa Kita Memutar Lagu yang Kita Sukai Berulang Kali? Ini Alasannya

Firdhayanti - Senin, 14 Juni 2021
Ilustrasi mendengarkan lagu
Ilustrasi mendengarkan lagu TongTa

Parapuan.co - Mungkin, Kawan Puan pernah menyukai satu lagu. Saking sukanya, kamu sampai memutarnya terus-menerus hingga bosan. 

Melansir Elite Daily, ternyata ada istilah tertentu untuk hal ini, lho. 

Istilah mendengarkan lagu secara berulang-ulang disebut juga extremely listening.

Menurut para peneliti di University of Michigan, hal ini memang kerap dilakukan oleh seseorang ketika mereka menyukai lagu tertentu.

Musik memiliki kekuatan untuk menarik diri kita agar merasakan emosi tertentu. 

Saat kita mendengarkan lagu yang kita suka, kita kerap merasa ada adrenalin di dalam diri kita atau perasaan tenang yang membuat kita menginginkannya lagi. 

Hal itu membuat kita ingin mengulanginya lagi. 

Baca Juga: Suami juga Perlu Tahu, Ini 5 Perubahan Emosional pada Ibu Hamil

Pada tahun 2013, BPS Research Digest melakukan survei pada perempuan dan laki-laki berusia hingga 30 tahun mengenai seberapa sering mereka mendengarkan lagu favorit mereka dan alasan di baliknya. 

Penelitian yang melibatkan 204 peserta itu menanyakan jenis musik apa yang paling didengarkan saat itu. 

Dari jenis musiknya, genre pop dan rock menempati posisi teratas disusul rap, country, jazz, dan reggae. 

Dari kuisioner yang disebar, mereka menemukan sebanyak 86 pesen mendengarkan lagu favorit mereka minimal sekali dalam seminggu. 

Sementara itu, hampir setengahnya mengaku memutarnya setiap hari. 

Tak hanya itu, sebanyak 60% peserta mengaku bahwa mereka mendengarkannya hingga empat kali berturut-turut sekali putar. 

Pengulangan tersebut terlihat banyak. Jika rata-rata lagu memiliki durasi sekitar tiga menit, para peserta dalam penelitian ini dapat menghabiskan lebih dari 15 menit untuk mendengarkannya sampai mereka hafal musik dan liriknya. 

Hal itu merupakan hubungan emosional yang kamu miliki dengan sebuah lagu yang kamu suka. 

Tentunya dengan memutar lagu tersebut diri kita terasa puas, bukan? 

Saat ditanya bagaimana deskripsi mereka tentang lagu favorit mereka, jawaban peserta dibagi menjadi tiga kategori, yakni bahagia dan energik, tenang dan santai, serta pahit. 

Baca Juga: Lalukan Meeting Virtual Membuatmu Cemas? Ini Cara Menemukan Ketenangan di Balik Layar

Musik Meresonasikan Perasaan Kita 

Dari kuantitasnya, dua pertiga dari seluruh peserta survei menyukai lagu-lagu yang irama riang dan energik. 

Mereka tertarik dengan ketukan yang ada di musik tersebut. 

Hal ini tak terasa mengejutkan mengingat musik dengan irama riang memiliki kemampuan untuk memotivasi seseorang agar menjadi lebih semangat. 

Apalagi, musik riang juga dapat membuat kita menganggukkan kepala mengikuti iramanya. 

Tak hanya musik yang berirama energik, musik dengan irama menenangkan juga banyak disukai karena menimbulkan rasa tenang pada pendengarnya. 

Namun, yang mengejutkan adalah lagu-lagu yang bertema kesedihan. 

Lagu-lagu melankolis justru dapat memangkitkan 'koneksi terdalam' suara dengan memori. 

Baca Juga: Kondisi Meja Kerja Bisa Tunjukkan Tingkat Kecerdasan, Kamu Tipe Rapi atau Berantakan?

Faktanya, lagu bertema kesedihan ini biasanya mudah dihafal pun juga ada hubungannya. 

Karena liriknya mudah dihafal, bahkan dalam hubungan yang sangat bahagia, kamu mungkin menikmati mendengarkan lagu-lagu tentang perpisahan.

Dari penelitian tersebut, intinya kita terus-menerus mendengarkan satu atau beberapa lagu tertentu adalah karena lagu tersebut memiliki keterkaitan dengan perasaan kita, baik itu penambah rasa percaya diri, sesuatu yang membuatmu nyaman, atau sesuatu yang memiliki nilai sentimental.(*)

Sumber: Elite Daily
Penulis:
Editor: Citra Narada Putri


REKOMENDASI HARI INI

Kampanye Akbar, Paslon Frederick-Nanang: Kami Sedikit Bicara, Banyak Bekerja