Parapuan.co - Kawan Puan, memiliki kolesterol tinggi itu membuat badan serasa tak enak, ya.
Di sisi lain kolesterol tinggi juga bisa menyebabkan timbulnya berbagai penyakit berbahaya.
Perlu diketahui kalau kolesterol itu ada dua jenis, yaitu high-density lipoprotein (HDL) dan low-density lipoprotein (LDL).
Kedua jenis kolesterol tersebut itu berbeda, ya. HDL sering disebut sebagai kolesterol baik, sementara LDL adalah kolesterol jahat.
Kalau sampai kadar LDL sudah terlalu tinggi, maka bisa terjadi hal tidak diinginkan yang tentunya mengganggu kesehatan tubuh.
Baca Juga: Tak Hanya Makanan Bernutrisi, Lansia Juga Butuh Ini untuk Raih Hidup Berkualitas
Mulai dari penyumbatan di arteri, penyakit jantung, hingga stroke.
Oleh sebab itu, kita semua perlu menjaga kadar kolesterol supaya tubuh pun terjaga kesehatannya.
Dilansir dari Drink Filtered, jika Kawan Puan ingin menurunkan kolesterol secara alami, sebaiknya konsumsi enamn jenis minuman ini:
1. Jus cranberry
Kawan Puan, jus cranberry tidak hanya bagus untuk pengobatan infeksi saluran kemih saja, tapi juga baik untuk kesehatan jantung.
Studi berjudul Cranberry Juice Fights Heart Disease menuliskan bahwa peserta penelitian diminta untuk setidaknya konsumsi satu gelas jus cranberry per hari selama satu bulan.
Kemudian meningkat menjadi dua untuk bulan berikutnya dan akhirnya menjadi tiga gelas jus cranberry per hari untuk bulan ketiga.
Sebelum memulai penelitian, para peserta memiliki kolesterol tinggi dan tidak mengonsumsi obat apapun untuk menurunkan kolesterol mereka.
Hasilnya menunjukkan bahwa keseluruhan kadar kolesterol dari 19 peserta tidak berubah, kadar kolesterol HDL mereka meningkat secara signifikan, sementara LDL menurun.
Baca Juga: Pejuang Diet Wajib Tahu, Ini 5 Aktivitas yang justru Memperlambat Metabolisme
2. Teh jahe
Penelitian berjudul Investigation of the effect of ginger on the lipid levels. A double blind controlled clinical trial, menyatakan jahe dapat menurunkan kadar lipid dalam darah.
Di mana hal tersebut mampu mengurangi kadar kolesterol LDL sekaligus meningkatkan HDL dalam darah.
Selain itu, jahe dapat meningkatkan sensitivitas insulin yang baik bagi penderita diabetes.
3. Smoothie yang kaya serat
Serat larut dapat menurunkan kadar kolesterol LDL dengan mengurangi penyerapannya ke dalam aliran darah.
Jenis serat ini ditemukan dalam gandum, biji-bijian, beberapa buah, dan lentil yang dipecah oleh tubuh menjadi gel.
Serat juga memiliki manfaat kesehatan lainnya, seperti menjaga kesehatan pencernaan.
Baca Juga: Tak Mau Liburan Terganggu Karena Heatstroke? Berikut Cara Mencegahnya
Tetapi yang dibutuhkan untuk menurunkan kolesterol LDL adalah 5-10 gram serat larut sehari.
Seperti dari oat, apel, stroberi, dan biji-bijian seperti biji rami dan biji chia merupakan sumber serat larut yang baik.
4. Jus ceri tart
Penelitian berjudul Impact of tart cherry juice on systolic blood pressure and low-density lipoprotein cholesterol in older adults: a randomized controlled trial menemukan bahwa jus ceri tart menurunkan tekanan darah sistolik dan kolesterol LDL.
Dimana selama 12 minggu, peserta yang minum dua cangkir jus ceri tart sehari memiliki kadar kolesterol lebih rendah secara keseluruhan.
Namun, mereka memiliki kadar gula darah dan trigliserida yang tinggi dibandingkan dengan kelompok plasebo, yang minum minuman rasa ceri.
Meskipun terjadi peningkatan gula darah, mereka tidak mengalami sensitivitas insulin yang berhubungan dengan diabetes.
Kadar kolesterol HDL dan tekanan darah diastolik tidak terpengaruh oleh konsumsi jus ceri selama penelitian.
Penurunan sedikit bahkan 2 mmHg pada tekanan darah sistolik dapat mengurangi risiko kematian akibat stroke atau penyakit jantung.
Baca Juga: Tak Mau Liburan Terganggu Karena Heatstroke? Berikut Cara Mencegahnya
Jadi penurunan tekanan darah sistolik 4,1 mmHg pada peserta cukup menjanjikan.
5. Teh hijau
Teh hijau dikenal sebagai salah satu minuman paling sehat di dunia karena berbagai alasan.
Manfaatnya adalah kaya akan antioksidan, meningkatkan metabolisme, dan memiliki lebih sedikit kafein daripada kopi.
Alhasil, teh hijau adalah minuman alami untuk menurunkan kolesterol.
Setidaknya mengonsumsi dua cangkir teh hijau sehari selama sepuluh tahun dapat menurunkan kolesterol LDL secara signifikan.
6. Susu kedelai
Olahan kedelai seperti susu kedelai dan tahu dapat menurunkan kadar kolesterol.
Journal of Nutrition melaporkan bahwa makan 25 gram protein kedelai per hari selama 6 minggu menurunkan kolesterol LDL sebesar 3-4%.
Baca Juga: Sering Merasakan Punggung Pegal? Yuk Coba 12 Peregangan Tubuh Ini
Meskipun ini bukan penurunan drastis, namun perubahan kecil adalah awal yang baik.
Kolesterol bisa semakin menurun secara signifikan bila dikombinasikan dengan perubahan pola makan yang baik. (*)