Parapuan.co - Kawan Puan, baru-baru ini Chrissy Teigen meminta maaf dan mengakui kesalahannya di masa lalu.
Dalam tulisannya yang ditayangkan di medium pada Senin (15/6/2021), istri John Legend ini menceritakan hal yang ia hadapi setelah tweet-nya di masalalu kembali viral.
Usai tweet itu viral, Chrissy Teigen mendapat kritikan karena pernah melakukan cyber bullying saat masih muda kepada beberapa selebriti seperti Courtney Stodden, Lindsay Lohan dan Farrah Abraham.
"Tidak sehari, tidak satu momen pun telah berlalu di mana saya tidak merasakan beban penyesalan yang menghancurkan atas hal-hal yang telah saya katakan di masa lalu," tulis Chrissy Teigen dilansir dari laman People.
Baca juga: Sama-sama Pernah Kehilangan Bayi, Chrissy Teigen Ungkap Kedekatannya dengan Meghan Markle
Chrissy juga menjelaskan bahwa ia tidak memiliki alasan atau motif apapun saat dulu melakukan cyber bullying.
"Target saya tidak pantas mendapatkannya. Tidak ada yang melakukannya," ujar Chrissy.
"Banyak dari mereka membutuhkan empati, kebaikan, pengertian dan dukungan, bukan kekejaman saya yang menyamar sebagai semacam humor santai dan tegang. Saya adalah seorang troll, titik. Dan saya sangat menyesal," tambah Chrissy menyampaikan penyesalannya.
Chrissy Teigen mengaku, ketika dahulu melakukan cyber bullying, ia berpikir itu akan membuatnya keren dan menyenangkan dengan mengolok-olok selebriti di media sosial.
Dahulu ibu dua anak ini juga percaya bahwa ia perlu melakukan hal seperti itu untuk membuat orang asing terkesan diterima.
Melihat perilakunya di masa lalu, Chrissy Teigen mengakui bahwa itu adalah kesalahan yang menyeramkan dari dirinya.
"Tidak ada pembenaran atas perilaku saya. Saya bukan korban di sini. Subyek simpati Anda - dan saya - harusnya saya turunkan," ujar Chrissy dalam tulisannya.
"Sebenarnya, saya bukan lagi orang yang menulis hal-hal mengerikan itu. Saya tumbuh dewasa, mendapat terapi, menikah, punya anak, mendapat lebih banyak terapi, mengalami kehilangan dan rasa sakit, mendapat lebih banyak terapi dan mengalami lebih banyak kehidupan, dan mendapatkan terapi lebih,"tambahnya.
Baca juga: Benarkah Kulit Jeruk Bisa Picu Alergi dan Bikin Bibir Bengkak? Begini Kata Ahli
Chrissy Teigen juga menambahkan bahwa kini hidup mengajarinya untuk lebih berempati kepada sesama.
Ia juga bisa memahami apa motivasinya melakukan cyber bullying itu, kepuasan instan yang didapat dengan memukul, melempar batu, dan bertepuk tangan ke seseorang yang ia pikir tidak bisa terkalahkan karena mereka terkenal.
Ibunda Luna kini juga merasakan bagaimana rasanya mendapat perlakuan cyber bullying.
Kejadian tersebut mengingatkan pada sosok suaminya, John Legend. Suaminya mengatakan kepadanya tentang anak tertua mereka yang berusia 5 tahun.
"Setiap hari, saya mencoba memastikan dia adalah bagian terbaik dari diri saya, semua hal yang saya cita-citakan sepanjang waktu, tetapi terkadang gagal," Ujar model yang berusia 35 tahun tersebut.
Chrissy juga menambahkan bahwa ia dan suami akan terus menanamkan kebaikan pada kedua anaknya.
Meski ada kemungkinan kedua anaknya melakukan hal buruk, Chrissy berharap mereka mengenali perkembangan pada diri.
Diakhir kalimat, Chrissy menyimpulkan bahwa semua orang pernah melakukan hal buruk.
Baca juga: Ajarkan Hal Ini agar Anak Lebih Berani dan Tak menjadi Korban Bullying
"Saya tidak akan meminta pengampunan Anda, hanya kesabaran dan toleransi Anda. Saya meminta Anda mengizinkan saya, seperti yang saya janjikan untuk mengizinkan Anda, untuk memiliki kesalahan masa lalu dan diberi kesempatan untuk mencari perbaikan dan perubahan diri," kata Chrissy Teigen.
"Fiuh. Banyak, aku tahu. Terima kasih sudah mendengarkan," tutupnya. (*)