2. Negosiasikan gajimu
Tak hanya laki-laki, perempuan usia 30-an juga berhak melakukan negosiasi gaji di perusahaan tempatnya bekerja.
Namun, pastikan sebelum melakukannya, kamu sudah punya strategi untuk meminta kenaikan gaji.
Salah satunya, kamu mengetahui sampai di mana kapasitasmu di perusahaan.
Kamu juga mesti memahami nilai dirimu dan kontribusi yang sudah kamu lakukan untuk perusahaan.
Atasan barangkali tidak bisa menolak kalau kamu sudah menyebutkan deretan prestasimu selama bekerja.
3. Posisikan dirimu untuk kemajuan
Kawan Puan mungkin bingung bagaimana cara memposisikan diri untuk kemajuan.
Kamu bisa mencobanya dengan berdiskusi dengan atasan mengenai capaianmu setiap pekan.
Baca Juga: Berdasarkan Hasil Studi, Ini Taktik yang Harus Dicoba Saat Negosiasi Gaji
Dari situ kamu bakal tahu apa saja yang sudah kamu lakukan selama sepekan, dan menentukan rencana untuk pekan berikutnya.
Evaluasi mingguan yang kamu lakukan nanti bisa membantumu negosiasi gajimu berjalan lancar, lo.
4. Branding diri
Kiat berikutnya untuk perempuan usia 30-an yang ingin memajukan karier adalah dengan mem-branding diri.
Kim Davis, wakil direktur SDM di NFP menjelaskan, branding berarti mengidentifikasi diri lebih dari sekadar jabatan.
Sebagai perempuan, kamu mesti memikirkan cara menggambarkan dirimu ketika berinteraksi dengan orang lain.
Jangan hanya memperkenalkan dirimu sebagai seorang manajer, pegawai, atau semacamnya.
Akan tetapi, tunjukkan dengan penampilan, bahasa tubuh, dan gaya bicaramu bahwa kamu termasuk perempuan yang punya mimpi dan goals.