Namun, sebagian perempuan akan terus memikirkan masalah di dalam, sampai masalah menumpuk, dan akhirnya meledak.
Suamimu bukanlah pembaca pikiran, tidak peduli seberapa baik dia mengenalmu, jika kamu tidak bicara lugas, kebenaran masing mengawang.
Dengan berkomunikasi secara jujur dan terus terang dengan suami, kamu selangkah lebih dekat untuk menyelesaikan apa pun yang kamu butuhkan.
3. Ekspresikan kebutuhanmu secara langsung dan dalam bahasa yang jelas
Ini berkaitan dengan tips nomor dua, sebagian perempuan sering menggunakan permintaan "tersembunyi" yang membutuhkan pemecah kode untuk diuraikan.
Alih-alih meminta bantuan untuk menyarankan bisnis apa yang cocok untukmu, kamu malah bilang "Selain menjadi ibu rumah tangga, kok seru ya kayaknya bekerja di rumah seperti tetangga itu."
Tak perlu berkata seperti itu, langsung saja utarakan keinginanmu jika ingin memulai bisnis baru, tanpa menyinggung orang lain.
Sebab, suamimu hanya akan berpikir tentang tetanggamu yang kini memiliki pekerjaan, tanpa mempedulikanmu bahwa kamu juga punya keinginan.
Tidak ada salahnya meminta suami untuk membantumu.
Berkata "Aku ingin memulai bisnis baru, yaitu bisnis kue rumahan. Apakah kamu bersedia untuk mendukungku?" adalah cara yang dapat diterima dan dinyatakan dengan jelas untuk meminta suami membantumu.
Baca Juga: Merasa Rumit dengan Pikiran Sendiri? Bikin Hidup Lebih Sederhana Pakai Cara Ini
(*)