Ingin Lebih Inklusif, Victoria's Secret Ganti Sejumlah Supermodel, Siapa Mereka?

Citra Narada Putri - Jumat, 18 Juni 2021
Menghadirkan citra diri yang lebih inklusif, Victoria Secret ganti modelnya.
Menghadirkan citra diri yang lebih inklusif, Victoria Secret ganti modelnya. Mike Segar

Parapuan.co – Dalam setiap kemegahan runway show Victoria’s Secret, selalu hadir deretan supermodel dengan aneka bikini dan lingerie cantik, yang biasa disebut Victoria’s Angel.

Namun nampaknya, ciri khas dari tiap peragaan pakaian dalam brand asal Amerika Serikat ini akan segera berubah.

Pasalnya, melansir dari The Times, Victoria’s Secret akan mengganti sejumlah supermodel-nya yang sangat terkenal itu dengan sekelompok olahragawan dan aktivis.

Banyak penggemar Victoria’s Secret mempertanyakan aksi nekatnya untuk menyingkirkan sejumlah model-model terkenal itu, mengingat selama ini, bukan hanya pakaian dalamnya saja yang menjadi daya tarik, tapi juga penampilan para supermodel-nya.

Namun memang, tak dipungkiri, Victoria’s Secret telah sering jadi sasaran kritik karena mengobjektifikasi perempuan dan melanggengkan stereotip seksis selama empat dekade terakhir.

Baca Juga: Rawat Celana Dalam, Hindari 7 Kebiasaan Ini agar Miss V Tidak Infeksi

Bahkan, kepopuleran Victoria’s Secret mulai tergerserkan kehadiran Savage x Fenty milik Rihanna dengan mengusung konsep model yang lebih mewakili inklusif.

Hal ini pun, kian mendorong Victoria’s Secret untuk lebih relevan dengan zaman yang makin menuntut keberagaman.

“Ketika dunia berubah, kami terlalu terlambat untuk merespon,” ujar Martin Waters, Chief Brand Executive Victoria Secret seperti mengutip The Times.

“Kita harus berhenti menjadi apa yang diinginkan laki-laki, tapi menjadi apa yang diinginkan perempuan,” tambahnya lagi.

Lebih dari itu, Martin yang pernah menyampaikan dalam wawancaranya dengan The New York Times bahwa The Angels tak lagi relevan mewakili semua budaya yang ada.

The Angels, supermodel Victoria’s Secret yang terkenal dengan perawakannya yang tinggi dan langsing serta kerap mengenakan sayap malaikat besar, akan digantikan dengan tujuh atlet perempuan dan aktivis.

Beberapa di antaranya adalah Megan Rapinoe, atlet sepakbola perempuan dengan bayaran termahal di AS, Eileen Gu, juara dunia ski gaya bebas berdarah Amerika-Tiongkok, Amanda de Cadenet, jurnalis dan fotografer Inggris yang kerap mengampanyekan isu feminisme, hingga Adut Akech, pengungsi asal Sudan.

“Mereka memiliki semangat yang sama untuk mendorong perubahan positif,” ujar Martin saat mengumumkan nama-nama tersebut.

Baca Juga: Bareng Nick Jonas, Priyanka Chopra Galang Dana untuk Bantu Krisis Covid-19 di India

Selain para atlet dan aktivis yang akan tampil pertama kali di runway megah Victoria’s Secret, sejumlah nama lain yang juga sudah lebih dulu terkenal turut mewarnai penampilan brand pakaian dalam ini dengan perspektif yang lebih inklusif.

Yaitu Priyanka Chopra, aktris berdarah India yang aktif mengampanyekan isu pemberdayaan perempuan, Valentina Sampaio, model transgender asal Brasil dan Paloma Elesser, model plus size.

Seperti yang disampaikan Martin pada The Times, rencananya wajah-wajah baru ini akan melakukan peragaan busana pada 2022, namun dalam format yang sangat berbeda.

Kita nantikan keseruan panggung Victoria’s Secret yang lebih inklusif tahun depan yah Kawan Puan. (*)

Sumber: The New York Times,The Times
Penulis:
Editor: Citra Narada Putri


REKOMENDASI HARI INI

Komnas Perempuan Buka Lowongan Kerja Staf Unit Pengaduan, Ini Syaratnya