Parapuan.co - Staycation adalah alternatif kegiatan yang bisa Kawan Puan lakukan selama weekend.
Namun karena kondisi pandemi, tentu Kawan Puan harus lebih hati-hati.
Demi menghindari paparan dan risiko penularan Covid-19, memang sebaiknya Kawan Puan di rumah dulu.
Tapi kalau telanjur penat dan ingin staycation di hotel dekat rumah, maka kamu wajib simak tips aman untuk melakukannya.
Baca Juga: 2 Hotel Indonesia Masuk Daftar 25 Hotel Terbaik di Dunia versi Tripadvisor
dr. Dirga Sakti Rambe M.Sc, Sp.PD, Dokter Spesialis Penyakit Dalam dan juga Vaksinolog mengatakan bahwa staycation merupakan kegiatan yang aman dengan catatan tertentu.
"Sebetulnya kalo aktivitasnya hanya dari rumah terus langsung ke hotel atau ke vila itu relatif aman," kata Dirga dalam Konferensi Pers SOS Hygiene pada Kamis (17/6/2021).
Namun meski aman, ia menyarankan kita untuk memilih waktu yang tepat. Sebab pemilihan waktu jadi salah satu tips staycation aman dan nyaman selama pandemi.
"Tapi tadi, pilih waktu. Jangan numpuk semua di weekend, ya. Atau jelas-jelas long weekend pada maksain staycation, jangan, lah," jelasnya.
Dirga menyarankan agar membagi waktu staycation ketika hari kerja untuk menghindari keramaian.
Selain memperhatikan waktu, ia juga mengimbau agar tak mengunjungi tempat lainnya selain hotel untuk staycation.
"Terus hal kedua yang penting adalah saat di perjalanan enggak usah mampir-mampir. Di hotel (atau) di vila nggak kemana-mana menghindari kerumunan dan tempat ramai termasuk kolam renang itu relatif aman. Silakan," paparnya.
Amankah Staycation di Hotel untuk Isolasi Mandiri?
Dalam memilih hotel untuk staycation, kamu pun harus memperhatikan hal-hal tertentu.
Saat memilih hotel, disarankan kamu jangan memilih hotel yang juga dipakai untuk isolasi mandiri.
Dirga mengatakan bahwa staycation di hotel tempat isolasi mandiri memiliki risiko meskipun kamar yang kamu tempati berbeda lantai dengan orang yang sedang isolasi.
Baca Juga: Naiknya Kasus Covid-19, Bandung Tutup Ruas Jalan dan Tempat Wisata
"Jelas ada risikonya. Hotel yang menerima karantina atau isolasi seperti itu pasti ada risikonya. Walaupun beda lantai. Saya sih, cenderung tidak menganjurkan," kata Dirga.
Karena risiko yang pasti ada, diharapkan kamu mencari hotel yang tidak dipakai untuk isolasi mandiri.
"Apalagi di situasi yang lagi tinggi-tingginya. Jangan dulu deh, cari yang aman-aman dulu," tegasnya. (*)