Karena belum ada vaksin untuk anak-anak, maka Kawan Puan dapat memastikan seluruh orang dewasa di rumah telah vaksin.
Meskipun vaksin juga bukan jaminan aman dari virus, tapi setidaknya bisa meningkatkan imunitas tubuh.
Kalau orang dewasa di rumah sudah vaksin, maka anak-anak pun akan ikut terlindungi.
5. Mendisinfeksi rumah
Kawan Puan perlu memastikan bahwa perabot dan bagian-bagian dari rumah sudah aman dari bakteri maupun virus.
Baca Juga: Pertajam Memori dan Daya Ingat dengan 5 Jenis Makanan Berikut Ini
Caranya dengan disinfeksi. Mendisinfeksi perabot dan bagian rumah akan membantu Kawan Puan menjaga kesehatan buah hati.
Disinfeksi bagian rumah seperti gagang pintu, keran, meja, kursi, mainan anak, dan lainnya.
6. Memperhatikan asupan gizi buah hati
Cobalah untuk memenuhi asupan nutrisi buah hati demi meningkatkan kekebalan dan kesehatan tubuhnya.
Selain karbohidrat, Kawan Puan pun perlu memasukkan buah-buahan dan sayuran segar dalam menu harian mereka.
Kurangi makanan instan, junk food, makanan pedas, berminyak, manis, makanan olahan, dan makanan asin yang dapat menurunkan kekebalan tubuh.
7. Mengajak anak melakukan aktivitas agar tidak bosan
Pandemi membuat anak tidak bisa bebas keluar. Makanya, buat kegiatan seru di rumah untuk mengatasi rasa bosan.
Kawan Puan bisa mengajak si kecil berolahraga bersama, menari, melukis, mengajari masak, berkebun, dan kegiatan serupa.
Jika anak tetap aktif dan berkegiatan di rumah, maka ia tidak akan bosan atau lebih buruk stres karena harus tinggal di rumah dalam waktu lama.
Baca Juga: Suami Pernah Isolasi Karena Covid-19, Sabai Dieter Beri Tips Menghadapi Keluarga yang Terinfeksi
Kawan Puan, kita pasti bisa kok, menghadapi ini bersama. Tetap tenang dan pastikan kamu menjaga diri serta keluarga dari risiko penularan.
Jangan paksakan liburan atau ke tempat ramai dulu jika Covid-19 sedang tinggi.
Habiskan waktu di rumah dengan berbagai kegiatan bersama, serta penuhi asupan gizi tubuh agar tetap sehat. (*)