3. Cerita Pada Orang Lain
Saat kamu sedang memiliki pikiran yang rumit di kepala, kamu juga bisa membaginya pada orang lain yang bisa kamu percaya.
Menurut Anna, menceritakan perasaan kita kepada orang lain dapat membantu menguraikan masalah.
Saat bercerita, kita mengurutkan berbagai pemikiran kita yang terlewat sebelumnya.
"Kita mengeluarkan benang kusut dari kepala kita ketika orang lain bisa mendengarkan dengan baik. Maka, itu seperti benang yang digulung lebih rapi," jelas Anna yang menggunakan analogi benang.
Baca Juga: Pikiran Mulai Suntuk? Yuk, Lakukan 5 Kegiatan untuk Mengembalikan Fokus Kerja
4. Menulis
Menulis juga ampuh untuk mengatasi overthinking.
Saat mengalaminya, kamu bisa menuliskan apa saja yang kamu pikirkan.
Akan tetapi, pikiran yang begitu banyak memang membuat kita merasa sulit untuk menulis karena kita merasa semuanya sedang terjadi di waktu yang sama.
Untuk itu, kamu bisa mulai menggambar atau menulis dengan satu kata.
"Mulailah dari satu kata misalnya, lalu kita sambungkan. Setelah kita selesai menulis, coba kita baca lagi kemudian simpulkan," papar Anna.
Saat tak sadar telah overthinking, semua hal akan terlintas di otak kita. Tulisan dan gambar dapat membantu kita untuk menguasai lingkungan kita.
"Jadi dengan kita menulis tuh sebetulnya kayak langkah lain dari grounding," kata Anna. (*)