Parapuan.co - Baru-baru ini tersebar video tentang kesaksikan dr Lie Dharmwan atau dr Lie pendiri rumah sakit apung yang menarik banyak simpati masyarakat Indonesia.
Dalam video tersebut, dr Lie mengatakan bahwa rumah sakit apung yang didirikannya sejak 2013 lalu karam.
Dia menjelaskan rumah sakit apung yang diberi nama 'bahenol', tenggelam dalam pelayaran dari Kupang, Nusa Tenggara Timur, menuju Torano, Nusa Tenggara Barat pada 16 Juni lalu.
”Di atas kapal ada enam orang, semuanya ABK, termasuk kapten kapal. Puji Tuhan mereka semua selamat sehingga tidak ada korban jiwa,
”Mereka berhasil menyelamatkan diri menggunakan sekoci sebelum akhirnya mendapat pertolongan dari kapal penumpang KM Niki Sejahtera arah Surabaya,” ujar dr Lie.
Melansir Kompas.id, banyak orang terpukul dengan karamnya rumah sakit apung dr Lie ini.
Baca Juga: Update Covid-19 Indonesia: Epidemiolog Sarankan 5M untuk Mencegah Penularan Virus
Sebab, dr Lie Dharmawan sengaja mendirikan rumah sakit apung untuk menjalankan misi kemanusiaan di pulau terpecil seluruh pelosok Tanah Air.
Rumah sakit apung ini sudah banyak mengobati beragam pasien kurang mampu di pelosok tanah air.
Sebelum karam, rumah sakit apung dr Lie sudah melayani 311 pasien sejak 7-14 Juni lalu, dengan beragam bentuk pengobatan umum, bedah minor, dan tindakan medis lainnya.
Dengan tersebarnya video ini, banyak warganet pun ingin membantu dr Lie mendirikan rumah sakit apung-nya lagi, terlebih manfaatnya yang begitu luar biasa untuk kemanusiaan.
Pengumpulan donasi pun dibuat oleh kitabisa.com dan Doctorshare yang bertujuan untuk mendirikan rumah sakit apung dr Lie II.
Tak disangka, solidaritas orang Indonesia begitu tinggi sehingga dana pun terkumpul dengan cepat.
“Secara manusiawi kita tentunya sangat sedih. Tetapi, saya pastikan semangat doctorSHARE untuk mebantu orang-orang kecil tetap menggebu-gebu,
“Kami akan bangkit dan kembali berlayar dengan “bahenol” baru, dengan RSA dr. Lie Dharmawan kedua dalam waktu dekat,” jelas dr Lie dikutip dari Doctorshare.
Hingga 24 Juni 2021, tercatat dana yang terkumpul sudah mencapai Rp 21.050.972.781 sanga besar.
”Diperkirakan persiapan pembangunan kapal akan selesai sampai bulan Juli 2021 dan pembangunan dapat dimulai di bulan Agustus 2021,” tulis doctorSHARE.
Baca Juga: Pandangan Hukum Soal Pemaksaan Kontrasepsi pada Britney Spears, Legal atau Tidak?
Banyak yang berharap rumah sakit apung dr Lie segara terbangun sehingga bisa membantu banyak masyarakat khususnya yang berada di daerah terpencil dan sulit mendapatkan akses untuk kesehatan.
Tak terkecuali Denny Siregar yang juga membuka donasi untuk pembangunan kembali rumah sakit apung dr lie.
Lewat akun Twitter-nya Denny Siregar ungkap penggalangan dana sudah mencapai Rp24 Miliar per 26 Juni lalu.
“Imun gua naik lagi, biar sehat terus. Kemaren 21 M sekarang udah 24,8 M,” tulisnya.
Imun gua naik lagi, biar sehat terusss...
Kemaren 21M skrg udah 24,8 M.. ☕ pic.twitter.com/4NtHkO2EuQ
— Denny siregar (@Dennysiregar7) June 26, 2021
Nah, Kawan Puan, yuk, ikut donasi untuk bagun rumah sakit apung dr Lie ini!(*)